INSTITUSI KELUARGA DAN POLIGAMI (Studi Kasus Keluarga Poligami yang Berpoligini di Kota Makassar)

ABSTRAK: Penulisan ini bertujuan untuk menjelaskan faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya perkawinan poligami yang berpoligini di kota Makassar dan sekaligus menjelaskan makna perkawinan yang poligini oleh seluruh anggota keluarga baik dari suami, istri dan anak serta untuk menjelaskan realitas fungsi institusi keluarga poligami yang berpoligini. Pendekatan yang digunakan adalah kualitatif, jenis penelitian berupa studi kasus desktiptif, berparadigma fakta sosial dengan pengumpulan data melalui wawancara mendalam, observasi dan dokumentasi, pengambilan informan menggunakan teknik snow ball, teknik analisis data melalui tiga tahap yaitu reduksi data, penyajian data dan verifikasi.Penelitian ini menunjukkan bahwa faktor yang mempengaruhi poligami adalah faktor eksternal dan faktor internal, sedangkan makna poligami oleh masing-masing keluarga sangat beragam baik dari suami, istri maupun anak. Realitas fungsi yang masih berjalan dalam keluarga yang berpoligini adalah fungsi seksual dan ekonomi sedangkan fungsi keluarga yang terganggu adalah fungsi afeksi, perlindungan, sosialisasi dan pemeliharaan.Fungsi keluarga yang tidak seluruhnya berjalan dengan baik lebih bersifat disfungsional.
Kata Kunci: poligini, poligami, keluarga
Penulis: Ria Renita Abbas
Kode Jurnal: jpsosiologidd140574

Artikel Terkait :