KONTRIBUSI GLIDIK TERHADAP EKONOMI KELUARGA: DARI PEMENUHAN MATERI HINGGA KONSEP SAVING (Studi Kasus Pada Masyarakat Pedukuhan Sompok, Desa Sriharjo, Kecamatan Imogiri, Kabupaten Bantul)

Abstrak: Fenomena menjamurnya sektor informal di perkotaan merupakan salah satu dampak yang tidak direncanakan dari kebijakan pembangunan ekonomi politik Orde Baru, di mana hal tersebut ikut mentransformasikan masyarakat desa dengan bekerja di kota pada pagi hari dan kembali ke desa pada sore hari. Secara lokal istilah tersebut dikenal sebagai Glidik. Penelitian ini mempunyai tujuan untuk memahami dinamika glidik dan kontribusinya terhadap perbaikan ekonomi keluarga di Pedukuhan Sompok, Desa Sriharjo, Kecamatan Imogiri, Kabupaten Bantul, yang berjarak sekitar 20 kilometer dari sebelah Selatan Kota Yogyakarta. Metode studi kasus (case study) digunakan untuk mencapai tujuan penelitian dengan khalayak sasaran warga pelaku glidik di luar desa yang berasal dari Pedukuhan Sompok. Teknik pengambilan data dilakukan dengan teknik wawancara. Sedangkan metode analisis yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Penelitian ini memiliki kesimpulan bahwa kecenderungan untuk bekerja di sektor non pertanian diperkotaan mulai berkembang di masyarakat dengan di dukung oleh tersedianya sarana transportasi yang memudahkan masyarakat untuk beralih mencari kerja di sektor informal. Glidik bagi masyarakat Sompok tidak hanya membantu mengurangi beban perekonomian dan masalah sosial (pengangguran terbuka dan kemiskinan) di masyarakat, namun glidik juga berkontribusi penuh untuk memenuhi keperluan rumah tangga jangka panjang masyarakat di Pedukuhan Sompok, baik untuk kebutuhan primer seperti konsumsi, maupun untuk pemenuhan kebutuhan-kebutuhan yang bersifat sekunder. Hal ini terbukti dari hasil penelitian memberikan kesimpulan bahwa penghasilan dari bekerja sebagai glidik pada keluarga di Pedukuhan Sompok tidak lagi digunakan untuk sekedar pemenuhan materi semata, namun juga memenuhi konsep penyimpanan (saving).
Kata Kunci: Glidik, Ekonomi Masyarakat Desa, Konsep Saving
Penulis: Suci Fajarni, M.A
Kode Jurnal: jpsosiologidd160138

Artikel Terkait :