PELAKSANAAN KOMUNIKASI EDUKATIF DALAM KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR DI KELAS X KOMPETENSI KEAHLIAN ADMINISTRASI PERKANTORAN SMK NEGERI 2 PURWOREJO TAHUN AJARAN 2014/2015
Abstrak: Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui (1) Pelaksanaan komunikasi edukatif dalam kegiatan
belajar mengajar, (2) Hambatan-hambatan yang terjadi dalam pelaksanaan
komunikasi edukatif dalam kegiatan belajar mengajar, (3) Usaha yang dilakukan
dalam mengatasi hambatan pelaksanaan komunikasi edukatif dalam kegiatan belajar
mengajar. Desain penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif.
Penelitian deskriptif kualitatif bertujuan untuk menggambarkan, melukiskan,
menerangkan, menjelaskan dan menjawab secara lebih rinci permasalahan yang akan
diteliti dan hasil penulisannya berupa kata-kata atau pernyataan yang sesuai
dengan keadaan sebenarnya. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik observasi,
wawancara dan dokumentasi. Peneliti menggunakan triangulasi metode dan sumber
untuk mengecek keabsahan data penelitian. Analisis data dalam penelitian ini
menggunakan model interaktif, yaitu menggunakan tiga komponen yang terdiri dari
reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan.Hasil penelitian ini
menunjukkan bahwa (1) Komunikasi edukatif antara pihak guru sebagai komunikator
dengan peserta didik sebagai komunikan sudah berjalan dan memiliki ciri-ciri
sebagai komunikasi edukatif, (2) Hambatan yang dihadapi dalam pelaksanaan
komunikasi edukatif berasal dari guru, peserta didik dan lingkungan. Hambatan
yang dihadapi guru adalah rendahnya respon peserta didik, perhatian peserta
didik yang bercabang, dan kondisi peserta didik yang masih berada pada masa
transisi. Hambatan dari peserta didik adalah kurangnya rasa percaya diri, cara
guru menyampaikan materi dan kemampuan peserta didik dalam menafsirkan pesan.
Hambatan dari lingkungan yaitu berupa kondisi atau situasi lingkungan sekolah
atau lingkungan di luar sekolah seperti keluarga dan masyarakat. (3) Usaha yang
dilakukan untuk mengatasi hambatan tersebut dilakukan oleh guru seperti
menggunakan metode yang tepat, melakukan bimbingan dan menggunakan bahasa yang
sederhana. Sedangkan usaha dari peserta didik seperti mendengarkan dan
memperhatikan saat guru menyampaikan materi pelajaran, rajin belajar dan
mempersiapkan materi, berlatih untuk dapat memberikan respon.
Penulis: OKTAVIA TRI R
Kode Jurnal: jpadministrasinegaradd151839