PEMBERDAYAAN KELOMPOK INDUSTRI RUMAH TANGGA SARUNG TENUN SAMARINDA OLEH DEWAN KERAJINAN NASIONAL KOTA SAMARINDA

Abstrak: Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pemberdayaan kelompok industri rumah tangga Sarung Tenun Samarinda oleh Dewan Kerajinan Nasional Kota Samarinda dan untuk mengetahui dan mendeskripsikan faktor penghambat dan pendukung pemberdayaan kelompok industri rumah tangga Sarung Tenun Samarinda oleh Dewan Kerajinan Nasional Kota Samarinda.
Metode penelitian ini yaitu pada jenis penelitian menggunakan penelitian deskriptif kualitatif. Fokus penelitian yaitu pemberdayaan kelompok industri rumah tangga Sarung Tenun Samarinda oleh Dewan Kerajinan Nasional Kota Samarinda, melalui pemberi dukungan fasilitasi kelompok dan pemanfaatan sumber daya dan keterampilan. Sumber data yang digunakan adalah sumber data primer dan data sekunder. Teknik pengumpulan data menggunakan library research dan field work research dengan metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan menggunakan teori Miles dan Huberman meliputi pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam pemberian dukungan Dewan Kerajinan Nasional Kota Samarinda berhasil dalam memberdayaan kelompok industri rumah tangga Sarung Tenun Samarinda melalui kegiatan kemilau sarung Samarinda, pengadaan rapat konsolidasi dan bimbingan teknik desain produk kerajinan, mengikuti pameran dan melaksanakan program OVOP. Untuk pemberian fasilitas Dewan Kerajinan Nasional Kota Samarinda cukup berhasil, karena mampu menyalurkan fasilitasi berupa pengadaan alat-alat industri. Adapun dalam memberikan pelatihan kepada kelompok industri rumah tangga Sarung Tenun Samarinda Dewan Kerajinan Nasional Kota Samarinda masih kurang berhasil, karena pelatihan yang diberikan baru satu kali dilaksanakan.
Kata Kunci: Pemberdayaan Kelompok, industri rumah tangga, Sarung Tenun, dan Dewan Kerajinan Nasional
Penulis: Arinalas Rohana Sitanggang
Kode Jurnal: jpsosiologidd160095

Artikel Terkait :