Risiko Bisnis dan Siasat Pedagang Kelana: Studi Kasus Pasar Jumat Asy-Syiraj di Kota Bandung
Abstract: Artikel ini
mendiskusikan risiko bisnis yang dihadapi pedagang kaki lima kelana dalam
kegiatan ekonomi informal mereka di perkotaan Indonesia masa kini.Berdasarkan
hasil studi etnografis pada kelompok pedagang kaki lima kelana di Pasar Jumat
Asy-Syiraj di Bandung, terdapat empat risiko bisnis yang umum dihadapi oleh
para pedagang, yaitu: 1) ketidakpastian pasar lokal, 2) manajemen keuangan yang
tidak tertib, 3) kewajiban sosial budaya yang tidak terprediksi, 4)
ketidakpastian ekonomi makro. Mereka mengatasi risiko-risiko itu dengan
menerapkan aneka strategi, antara lain dengan memperpanjang waktu berjualan dan
melakukan rotasi lokasi tempat berjualan di kota.
Penulis: Dicky Ermandara
Kode Jurnal: jpantropologidd160092