SISTEM PENGENDALIAN INTERN PADA KOPERASI SE-BALI

Abstract: Dalam perkembangannya ada berbagai permasalahan yang dihadapi koperasi, misalnya dalam pembiayaan dan permodalan. Agar mampu bersaing dengan lembaga keuangan lainnya, maka koperasi harus menentukan kebijakan dan strategi yang harus dikembangkan dan ditingkatkan. Salah satu kebijakan yang dapat diambil adalah meningkatkan efektivitas sistem pengendalian intern. Sistem pengendalian dalam koperasi diduga ditentukan oleh ukuran koperasi, jenis koperasi serta  pengalaman kepengurusan dan manajemen. Penelitian pada koperasi jarang dilakukan karena koperasi sering dianggap sebagai organisasi kecil yang tidak begitu memerlukan pengendalian intern. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari 98 koperasi dari 4.231 koperasi yang aktif di Bali dengan menyebarkan kuisioner pada koperasi-koperasi tersebut. Penyebaran kuisioner dilakukan dengan teknik simple random sampling. Teknik analisis yang digunakan adalah regresi linear berganda. Hasil penelitian ini adalah ukuran koperasi berpengaruh positif terhadap kualitas sistem pengendalian intern, jenis koperasi berpengaruh terhadap kualitas sistem pengendalian intern, dan pengalaman kepengurusan dan manajemen tidak berpengaruh terhadap  kualitas   sistem  pengendalian  intern.
Kata kunci: ukuran, jenis, pengalaman kepengurusan koperasi
Penulis: Ni Nyoman Ayu Suryandari, Ni Luh Gde Novitasari
Kode Jurnal: jpsosiologidd160226

Artikel Terkait :