STRATEGI BERTAHAN HIDUP PEMULUNG DI KELURAHAN SIDOMULYO KECAMATAN SAMARINDA ILIR

Abstrak: Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendiskripsikan strategi bertahan hidup pemulung di Kelurahan Sidomulyo Kecamatan Samarinda Ilir meliputi profil pemulung dan keluarganya, identifikasi pemulung dan keluarganya serta menggambarkan dan menganalisis strategi bertahan hidup dalam memenuhi kebutuhan fisiologi.
Metode penelitian ini yaitu pada jenis penelitian menggunakan penelitian deskriptif kualitatif. Fokus penelitian yaitu deskripsi profil pemulung dan keluarganya di Kelurahan Sidomulyo Kecamatan Samarinda Ilir, identifikasi pemulung dan keluarganya di Kelurahan Sidomulyo Kecamatan Samarinda Ilir dan menggambarkan dan menganalisis strategi bertahan hidup pemulung dalam memenuhi kebutuhan fisiologi, meliputi mengurangi pengeluaran untuk pangan, menggunakan alternatif subsistem dan meminta bantuan dari jaringan sosial. Sumber data yang digunakan adalah sumber data primer dan data sekunder. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik penelitian lapangan yang terdiri dari observasi, wawancara mendalam, dokumentasi dan kepustakaan. Analisis data yang digunakan adalah analisis data fenomenologi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi bertahan hidup dalam memenuhi kebutuhan fisiologi yaitu sara pemulung untuk memenuhi atau menghemat kebutuhan pangan yaitu mencari uang dari pagi sampai sore, menyisihkan atau menabung uang yang didapat, tidak membeli atau makanan berlebihan dan tidak makan di warung. Pemulung bertahan hidup menggunakan alternatif subsistem seperti jualan gorengan, jadi tukang cuci baju, jadi buruh bangunan dan lain sebagainya. Pemulung bertahan hidup meminta bantuan dari jaringan sosial yaitu meminjam uang dengan pemilik lapak untuk kebutuhan yang mendesak dengan cara bayar dipotong tiap hari setiap barang yang dijual.
Kata Kunci: Strategi Bertahan Hidup, Pemulung, Kelurahan Sidomulyo
Penulis: Andy Akbar
Kode Jurnal: jpsosiologidd160094

Artikel Terkait :