Strategi Pemberdayaan Kaum Pedagang Perempuan di Pasar Baru Pangkalan Kerinci Kabupaten Pelalawan Provinsi Riau
Abstract: Perdagangan pasar
sangat identik dengan kaum perempuan, karena memang selain aktivitas berdagang
merupakan kegiatan yang (mudah dimasuki), tidak membutuhkan tingkat pendidikan
yang tinggi, juga pekerjaan berdagang merupakan kegiatan yang memerlukan
keuletan, kehalusan, dan ketelitian yang cocok dilakukan oleh kaum perempuan.
Di Kota Pangkalan Kerinci, Kabupaten Pelalawan terdapat sebuah pasar (Pasar
Baru), yang setiap hari menjadi pusat aktivitas jual beli beberapa desa di
sekitarnya. Bahkan penduduk dari desa-desa kecamatan lain yang berdekatan juga
melakukan mengalir deras, dengan proses jual beli yang terpecah- Melalui
observasi awal yang peneliti lakukan di pasar ini, para pedagang perempuan
(woman ) belum bisa dikategorikan sebagai suatu kelas pedagang karena belum
terdapat perorganisasian diri secara formal.
Penulis: Saifullah, Dwi
Noviatin
Kode Jurnal: jpantropologidd130115

Artikel Terkait :
Jp Antropologi dd 2013
- Optimalisasi Kualitas Kenyamanan Thermal di Ruang Kantor dan Aula Islamic Centre UIN SUSKA Riau
- Pengaruh kualitas pelayanan pegawai administrasi ditingkat fakultas terhadap kepuasan mahasiswa UIN Suska Riau
- Model Implementasi Kebijakan Pengembangan Ilmu Berparadigma Islam dalam Ekselerasi Pencapaian Visi dan Misi Konversi IAIN SUSQA Pekanbaru ke UIN SUSKA Riau (Penelitian Kebijakan dan Pengembangan)
- Sistem Informasi Audit Mutu Internal Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau (Studi Kasus: Lembaga Penjaminan Mutu)
- Kajian Tingkat Kontinum Kapital Sosial Fakultas Tarbiyah dan Keguruan dan mewujudkan visi dan misi dan tujuan UIN Sultan Syarif Kasim Riau
- Identifikasi Informasi perguruan tinggi negeri dengan model knowledge management
- KONFLIK PERAN GANDA : Memahami coping strategi pada wanita bekerja
- Kontribusi Perempuan Parengge-Rengge dalam Ekonomi Keluarga
- Peran Perempuan dalam Membangun Masyarakat Religius di Kabupaten Indragiri Hilir
- Work Family konflik pada ibu bekerja (Studi Fenomologi dalam Perspektif Gender dan Kesehatan Mental)
- Enterpreneurship Kaum Perempuan Melayu (Studi Terhadap Perempuan Pengrajin Songket di Bukit Batu Kabupaten Bengkalis)
- INTERNALISASI NILAI-NILAI PENDIDIKAN KARAKTER MELALUI KAKAWIHAN KAULINAN BARUDAK BUHUN DI KOMUNITAS ‘HONG’ BANDUNG
- LARAS DAN RUMPAKA DALAM GARAP KARAWITAN JAIPONGAN JUGALA
- TARI RITUAL DAN KEKUATAN ADIKODRATI
- GRAFFITI SEBAGAI PENGISI RUANG KOMUNIKASI SIMBOLIK SENI JALANAN MASYARAKAT URBAN
- MODEL REKAM JEJAK RITUAL NGABUBUR DALAM FILM DOKUMENTER
- KREATIVITAS SENIMAN TINGKILAN KUTAI KALIMANTAN TIMUR
- WACANA VISUAL TALK SHOW ‘MATA NAJWA’: MELIHAT BAHASA TUBUH PARTISIPAN SEBAGAI KEKUATAN VISUAL
- KAJIAN BAHASA PRAGMATIK PADA TARI ENDAH KARYA S. MARIDI
- KONSEP LAWANG SEWU ATAU WHITE BOX SEBAGAI FENOMENA BARU PROSES KREATIF KEBERTUBUHAN
- KAULINAN BARUDAK SEBAGAI SUMBER PENCIPTAAN TARI ANAK-ANAK DI KABUPATEN SUMEDANG
- MEMAHAMI “BETAWI” DALAM KONTEKS CAGAR BUDAYA CONDET DAN SETU BABAKAN
- PROSES KREATIF KOREOGRAFI KARYA TARI ‘SUBUR’
- PENGARUH KEBERADAAN MAKAM KIAI MUZAKIR TERHADAP KESADARAN LINGKUNGAN MASYARAKAT PESISIR DESA BEDONO, KECAMATAN SAYUNG, DEMAK