UANG DALAM PERSPEKTIF EKONOMI ISLAM
Abstrak: Artikel ini ditulis
untuk memberikan gambaran tentang uang dalam perspektif ekonomi Islam. Guna
memperoleh data yang dimaksud, penulis melakukan kajian kepustakaan. Sistem
Ekonomi Islam berbeda dengan sistem ekonomi kapitalisme, sosialisme, ekonomi
campuran, komunisme dan sistem ekonomi tradisional. Salah satu perbedaannya
adalah pandangan terhadap fungsi uang. Fungsi uang dalam perspektif ekonomi
Islam hanya terbatas pada uang sebagai alat tukar barang dan jasa. Islam
melarang penumpukan uang dan menjadikan uang sebagai sebuah komoditas. Karena
penimbunan uang berarti memperlambat perputaran uang. Hal ini berarti
memperkecil terjadinya transaksi, sehingga perekonomian menjadi lesu. Islam
mengharamkan riba dan menolak segala jenis transaksi semu seperti yang terjadi
di pasar uang atau pasar modal saat ini.
Penulis: Takiddin
Kode Jurnal: jpantropologidd140139