ANALISIS PENERAPAN E-OFFICE SEBAGAI PERWUJUDAN PAPERLESS OFFICE DI DEPO ARSIP KABUPATEN BANGKALAN

Abstrak: Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi mengakibatkan suatu organisasi ingin memaksimalkan penggunaan teknologi otomatisasi dengan cara memanfaatkan teknologi yang ada untuk keperluan administrasi perkantoran, seperti dalam proses pengarsipan. Tekonologi informasi yang diterapkan dalam sebuah kantor untuk mendukung kegiatan perkantoran diantaranya yaitu penerapan e-office. Penerapan aplikasi e-office yang digunakan dapat mengurangi penggunaan kertas atau paperless office dalam sebuah kantor.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan penerapan e-office sebagai perwujudan paperless office di Depo Arsip Kabupaten Bangkalan. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Subyek dalam penelitian ini berjumlah 3 orang. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan model Miles & Hubermen dengan menggunakan triangulasi sumber. Hasil penelitian ini adalah aplikasi e-office yang digunakan oleh Depo Arsip Kabupaten Bangkalan yaitu Aplikasi Simardi (Sistem Informasi Manajemen Arsip Dinamis). Aplikasi Simardi ini membantu pengelolaan kearsipan daerah, mulai dari proses entri data surat keluar dan masuk, retensi arsip, bentuk-bentuk laporan yang berkaitan dalam pengelolaan arsip diantaranya daftar arsip (daftar arsip permanen, daftar arsip musnah dan daftar arsip dinilai kembali) serta laporan statistik volume arsip, agar arsip-arsip yang berada di seluruh SKPD (Satuan Kerja Perangkat Daerah) dapat terpantau dan menjadi lebih tertib.
Hasil yang didapatkan dari penerapan aplikasi e-office Depo Arsip Kabupaten Bangkalan mampu menekan penggunaan kertas hingga 18% dari sebelumnya 40 rim menjadi 33 rim setiap tahunnya, meski aplikasi e-office yang diterapkan masih belum sempurna.
Kata kunci: e-office, paperless office
Penulis: Ratna Wahyu N dan Durinda Puspasari, S.Pd., M.Pd
Kode Jurnal: jpadministrasinegaradd160657

Artikel Terkait :