HUBUNGAN ANTARA CITRA TUBUH DENGAN HARGA DIRI REMAJA AKHIR PUTRI (STUDI PADA MAHASISWI REGULER UNIVERSITAS ESA UNGGUL)

Abstrak: Penampilan yang menarik merupakan idaman setiap remaja putri.Hal ini membuat remaja putri menjadi lebih memperhatikan penampilannya.Ketidaksesuaian antara gambaran tubuh dengan gambaran tubuh ideal, membuat persepsi mengenai citra tubuh menjadi negatif.Hal tersebut mengakibatkan timbulnya perasaan kecewa terhadap diri sendiri hingga membentuk harga diri menjadi rendah.Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui hubungan antara citra tubuh dengan harga diri, gambaran harga diri dilihat dari citra tubuh, mengetahui dimensi dominan harga diri, dan untuk mengetahui gambaran dimensi dominan harga diri dilihat dari citra tubuh. Penelitian bersifat kuantitatif non eksperimental.Sampel berjumlah 120 responden.Teknik pengambilan sampel adalah proposional random sampling, dengan alat ukur citra tubuh (33 valid) dan harga diri (31 valid) dalam bentuk skala likert.Hasil nilai sig 0.000 (p<0.05) dengan korelasi sebesar 0.390, artinya terdapat hubungan positif yang lemah dan signifikan antara citra tubuh dengan harga diri pada Mahasiswi Reguler UEU.Mahasiswi lebih banyak memiliki citra tubuh positif dan harga diri tinggi dan dimensi dominan adalah dimensi kognisi. Temuan dari penelitian ini adalah remaja putri yang memiliki dimensi kognisi  memiliki harga diri tinggi dan citra tubuh positif.
Kata kunci: citra tubuh, harga diri, remaja akhir putri
Penulis: Ayu Solistiawati, Novendawati W Sitasari
Kode Jurnal: jppsikologiperkembangan150072

Artikel Terkait :