Hubungan antara Efikasi Diri dan Optimisme dengan Keterikatan pada Karyawan PT. Bank Tabungan Negara (Persero) Cabang Solo
ABSTRAK: Keterikatan karyawan
merupakan faktor yang memainkan peran penting dalam upaya peningkatan daya
saing perusahaan. Karyawan yang terikat akan secara mendalam peduli dengan apa
yang dilakukannya dan berkomitmen untuk melakukan yang terbaik bagi
perusahaannya. Keyakinan karyawan terhadap kemampuannya untuk dapat melakukan
yang terbaik (efikasi diri) akan membuat karyawan semakin terikat dengan
perusahaan. Harapan karyawan yang positif terhadap hasil dari apa yang telah ia
kerjakan (optimisme) juga menyebabkan peningkatan keterikatan karyawan. Oleh
karena itu, setiap perusahaan membutuhkan karyawan yang memiliki efikasi diri
dan optimisme yang tinggi agar dapat mendorong karyawan untuk lebih terikat
terhadap perusahaan.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara efikasi diri
dan optimisme dengan keterikatan pada karyawan PT. Bank Tabungan Negara
(Persero) Cabang Solo, untuk mengetahui hubungan antara efikasi diri dengan
keterikatan pada karyawan PT. Bank Tabungan Negara (Persero) Cabang Solo dan
untuk mengetahui hubungan antara optimisme dengan keterikatan pada karyawan PT.
Bank Tabungan Negara (Persero) Cabang Solo. Subjek dalam penelitian ini adalah
50 karyawan PT. Bank Tabungan Negara (Persero) Cabang Solo. Teknik pengambilan
sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive sampling dengan
kriteria yaitu karyawan tetap, bekerja selama minimal 2 tahun dan berusia 25-44
tahun. Penelitian ini menggunakan tiga instrumen pengumpulan data antara lain
skala keterikatan karyawan yang diadaptasi dari UWES dengan jumlah aitem valid
sebanyak 17 aitem dan reliabilitas 0,953, skala efikasi diri yang dibuat oleh
peneliti dengan jumlah aitem valid sebanyak 37 aitem dan reliabilitas 0,920 dan
skala optimisme yang diadaptasi dari skala yang dibuat oleh Seligman dengan
jumlah aitem valid sebanyak 18 aitem dan reliabilitas 0,779.
Hasil analisis regresi berganda menunjukkan nilai F hitung 29,177 > F
tabel 3,195 dengan nilai signifikansi 0,000 (p < 0,05) dan R sebesar 0,744.
Hal ini berarti bahwa ada hubungan positif yang signifikan antara efikasi diri
dan optimisme dengan keterikatan karyawan. Nilai koefisien determinan (R
Square) sebesar 0,554 artinya efikasi diri dan optimisme memberi sumbangan
efektif (SE) sebesar 55,4% terhadap keterikatan karyawan. Sedangkan sumbangan
masing-masing 35,84% untuk variabel efikasi diri dan 19,56% untuk optimisme.
Hasil tersebut menunjukkan bahwa efikasi diri dan optimisme memiliki sumbangan
pengaruh terhadap keterikatan karyawan.
Penulis: Vicka Pratiwi Putri,
Aditya Nanda Priyatama, Nugraha Arif Karyanta
Kode Jurnal: jppiodd150056

Artikel Terkait :
Jp PIO dd 2015
- GAMBARAN KEPERCAYAAN KONSUMEN DALAM BERBELANJA ONLINE DI FJB KASKUS
- KOPING STRES DALAM MENJALANI PERAN GANDA PADA WANITA HINDU DI DENPASAR
- HUBUNGAN ANTARA IKLIM ORGANISASI DENGAN PERILAKU KEWARGAAN ORGANISASI PADA KARYAWAN DI PERUSAHAAN RITEL
- HUBUNGAN ANTARA KUALITAS KEHIDUPAN KERJA DENGAN BURNOUT SYNDROME PADA KARYAWAN PT. SURYA ALAM PERMAIDI PALEMBANG
- Pengembangan Alat Ukur Komitmen Organisasi
- Hubungan Employee Engagement Dengan Kinerja Perawat Rumah Sakit Di Kota Pariaman
- Hubungan kepuasan kerja dengan loyalitas kerja perawat honor rsud kabupaten Padang pariaman
- Hubungan persepsi terhadap sense of humor pimpinan Dan kepuasan kerja karyawan pt. X
- PENGARUH PERSEPSI GAYA KEPEMIMPINAN ATASAN TERHADAP MOTIVASI BERPRESTASI BAWAHAN (STUDI PADA KARYAWAN BCA KANTOR CABANG ALAM SUTERA)
- HUBUNGAN KONSEP DIRI DENGAN KONFORMITAS ANGGOTA KOMUNITAS X YANG MEROKOK
- HUBUNGAN KETERTARIKAN INTERPERSONAL DENGAN WORK ENGAGEMENT PEGAWAI PT. SALINDO BERLIAN MOTOR JAKARTA
- PENGARUH PELATIHAN KETERAMPILAN MENJUAL TERHADAP PENINGKATAN KINERJA PENJUALAN STAF MARKETING PT. BPR MEKAR NUGRAHA
- INDIVIDUAL COACHING PROGRAM DENGAN METODE GROW UNTUK MENINGKATKAN KOMPETENSI COACHING KEPALA SUB BAGIAN PERSONALIA PDAM TIRTA BUMI SERASI KABUPATEN SEMARANG
- EFEKTIVITAS PELATIHAN ENTREPRENEURSHIP SKILL UNTUK MENINGKATKAN MINAT MENJADI ENTREPRENEUR
- STUDI DESKRIPTIF BUDAYA ORGANISASI PT X SEMARANG
- EMPLOYEE ENGAGEMENT DITINJAU DARI PERSEPSI TERHADAP BEBAN KERJA
- Hubungan Antara Kualitas Interaksi Sosial Atasan Bawahan dan Persepsi Terhadap Kompensasi dengan Komitmen Organisasi Pada Member Perusahaan Multi Level Marketing PT. Herbalife Indonesia
- SEMANGAT KERJA DAN PELAKSANAAN ASUHAN KEPERAWATAN DI RUMAH SAKIT UMUM KOLAKA SULAWESI TENGGARA
- KONTRAK PSIKOLOGIS DAN MOTIVASI KERJA KARYAWAN PT. BAHTERA BERSAUDARA KRIAN
- KECERDASAN EMOSIONAL DAN PRESTASI KERJA PADA DISTRIBUTOR MULTI LEVEL MARKETING (MLM) K-LINKCABANG SIDOARJO
- Pelatihan Mental Imagery Untuk Menurunkan Kecemasan Bertanding pada Atlet Taekwondo di Dojang Patriot Wonosobo
- Hubungan antara Tipe Kepribadian Ekstrovert dan Motivasi Kerja dengan Pengembangan Karir pada Pegawai PT Andalan Multi Kencana Jakarta
- Hubungan antara Gaya Kepemimpinan Transformasional dan Work Life Balance dengan Kepuasan Kerja pada Guru Sekolah Dasar di Yayasan Perhimpunan Pendidikan Kristen Surakarta
- Hubungan antara Self-efficacy dan Hardiness dengan Work engagement pada Anggota DPRD Kota Surakarta