MORAL JUDGMENT PADA SISWA KELAS IX DI MTS AL-ASROR TAHUN 2015 DITINJAU DARI LINGKUNGAN TEMPAT TINGGAL (PONDOK PESANTREN DAN RUMAH)
Abstrak: Penelitian ini
merupakan penelitian yang dilandasi oleh banyaknya fenomena kenakalan remaja
mulai dari merokok, tawuran, narkoba, hingga seks bebas yang kini makin marak
dalam kehidupan sehari-hari. Karena timbulnya kenakalan remaja ini seringkali
dikatakan adanya krisis moral pada remaja. Moral judgment yang merupakan salah
satu komponen perilaku moral seringkali diteliti karena banyaknya pandangan
berbeda tentang moral judgment itu sendiri. Beberapa ahli sepakat bahwa moral
terbentuk juga karena pengaruh dari lingkungan.Metode penelitian merupakan
kuantitatif komparatif. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui
apakah ada perbedaan dari moral judgment yang ditunjukkan oleh siswa kelas IX
MTs Al-Asror dilihat dari lingkungan tempat tinggalnya, yaitu mereka yang
tinggal dirumah dan mereka yang tinggal di pondok pesantren, subjek penelitian
merupakan 80 siswa kelas IX MTs Al-Asror, yang terbagi dalam 2 kelompok yaitu
40 siswa merupakan siswa yang tinggal di rumah dan 40 siswa yang tinggal di
pesantren dengan menggunakan teknik random sampling.Instrumen yang digunakan
dalam pengambilan data merupakan skalaMoral Judgment. Berdasarkan data
penelitian menunjukkan bahwa moral judgment yang ditunjukkan oleh siswa kelas
IX MTs Al-Asror tidak menunjukkan adanya perbedaan moral judgment yang
ditunjukkan oleh siswa kelas IX baik mereka yang tinggal di rumah ataupun
pesantren, rata-rata berada pada kategori sedang. Dari hasil penelitian
tersebut peneliti memberikan saran agar pembimbing dari siswa kelas IX ini baik
orangtua maupun pengurus pondok sebaiknya meningkatkan kepedulian sehingga
tercipta lingkungan yang kondusif bagi remaja untuk bisa memaksimalkan
perkembangan remaja.
Penulis: Destiana Patrikasari,
Sri Maryati Deliana
Kode Jurnal: jppsikologiperkembangan160032