Pengaruh Pelatihan Peduli Lingkungan terhadap Efikasi Diri Siswa Daerah Rawan Abrasi
Abstract: Remaja yang tumbuh
dan berkembang sesuai dengan potensi yang dimiliki, serta besar dalam
lingkungan yang mendukung secara kondusif merupakan harapan terciptanya
generasigenerasi penerus yang berkualitas. Terjadinya bencana alam dan
kerusakan alam yang semakin parah secara psikologis akan menyebabkan beberapa
dampak negatif seperti kecemasan, stress, depresi dan ketidakberdayaan secara
subjektif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pelatihan peduli
lingkungan terhadap efikasi diri siswa daerah rawan abrasi. Hipotesis yang
diajukan adalah ada pengaruh pelatihan peduli lingkungan terhadap efikasi diri
siswa daerah rawan abrasi, ada perbedaan efikasi diri siswa daerah rawan abrasi
antara kelompok eksperimen dan kelompok kontrol, efikasi diri kelompok
eksperimen lebih baik dari pada kelompok kontrol. Subjek dalam penelitian ini
adalah siswa SMP N 1 Sayung Kabupaten Demak Jawa Tengah. Alat ukur dalam
penelitian ini menggunakan skala efikasi diri. Analisis data yang dipergunakan
dalam penelitian ini menggunakan statistik parametrik uji t-Test. Diperoleh
nilai efikasi diri sebesar 1,225; p= 0,223 (p< 0,05). Nilai rata-rata skala
efikasi diri pada kelompok eksperimen 1,77 dan nilai rata-rata efikasi diri
pada kelompok kontrol 1,54. Nilai rata-rata ini dapat diinterpretasi bahwa ada
perbedaan atau selisih rata-rata pada kelompok kontrol dan kelompok eksperimen,
namunperbedaan tersebut tidak signifikan. Artinya tidak ada pengaruh antara
pelatihan peduli lingkungan terhadap efikasi diri siswa daerah rawan abrasi dan
kelompok eksperimen memiliki efikasi diri yang lebih baik daripada kelompok
kontrol.
Penulis: Nurmayadi Setiawan
Kode Jurnal: jppsikologikepribadiandd090044