PENGEMBANGAN MODUL BERBASIS PENEMUAN TERBIMBING (GUIDED DISCOVERY) PADA MATERI MEMPERSIAPKAN PERTEMUAN/RAPAT PADA KELAS XI APK 4 DI SMK KETINTANG SURABAYA
ABSTRAK: Modul merupakan salah
satu bahan ajar yang yang disusun secara menarik dan sistematis yang bertujuan
untuk membentuk kemandirian siswa dalam proses belajar mengajar. Dalam
penyusunannya, modul tidak hanya disusun secara sistematis saja, tetapi juga
harus menarik agar dapat menarik minat belajar siswa.
Metode penemuan terbimbing (guided discovery) merupakan salah satu metode
pembelajaran kooperatif yang efektif untuk digunakan dalam pembelajaran yang
memiliki waktu pembelajaran terbatas. Penggunaan modul berbasis penemuan
terbimbing (guided discovery) diharapkan dapat membantu siswa dalam mempelajari
materi dengan waktu pembelajaran yang terbatas.
Penelitian pengembangan modul berbasis penemuan terbimbing (guided
discovery) ini bertujuan untuk mengetahui proses pengembangan modul, mengetahui
kelayakan modul, dan mengetahui respons siswa terhadap modul. subjek dalam
penelitian ini adalah 20 siswa kelas XI APK 4 SMK Ketintang Surabaya.
Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan model pengembangan 4-D.
Analisis data dilakukan dengan menggunakan bantuan tiga validator ahli
yaitu ahli materi, ahli bahasa dan ahli kegrafikan. Penilaian kelayakan modul
mencakup empat komponen yaitu kelayakan isi, penyajian, kebahasaan dan
kegrafikan dan diperoleh rata-rata persentase 89,77% dengan kriteria sangat
layak. Hasil analisis respons siswa pada uji coba terbatas diperoleh rata-rata
persentase 90% dengan kriteria sangat baik. Sehingga dapat disimpulkan bahwa
modul berbasis penemuan terbimbing (guided discovery) pada materi mempersiapkan
pertemuan/rapat sangat layak untuk digunakan sebagai bahan ajar dalam proses
pembelajaran pada kelas XI APK 4 SMK Ketintang Surabaya.
Penulis: Ikaningrum
Nurfadlilah Oktavia
Kode Jurnal: jpadministrasinegaradd160680