Prasangka Mahasiswa Papua Pada Etnis Jawa Di Kota Malang
Abstrak: Indonesia adalah
sebuah negara yang memiliki keragaman etnis. Keragaman ini membawa Indonesia sering
dihadapkan pada berbagai permasalahan di antaranya adalah adanya prasangka.
Prasangka juga berkembang pada masyarakat Papua dan Jawa. Prasangka antar kedua
etnis membawa penelitian ini mengungkapkan prasangka pada mahasiswa asli Papua yang
melanjutkan penelitian di kota Malang, di mana mahasiswa Papua yang memiliki
prasangka harus hidup dan bersosialisasi dengan masyarakat etnis Jawa yang mendominasi
kota Malang. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan
fenomenologi. Subjek dalam penelitian ini adalah 5 mahasiswa Papua yang
memiliki prasangka pada masyarakat etnis Jawa. Teknik pengumpulan data adalah
observasi non partisipan dan wawancara semi terstruktur. Teknik analisis
menggunakan model Miles dan Huberman. Berdasarkan hasil
penelitian, diketahui sumber prasangka yang berbeda antar subjek.
Hal ini dikarenakan berbedanya pengalaman dan cara pandang masing-masing
subjek. Dalam tipe prasangka, dua subjek tergolong tipe aversive dan tiga
subjek tergolong tipe ambivalent. Dampak prasangka yang dimiliki keempat subjek
memiliki kesamaan yaitu pengucilan sosial dan adanya konflik sosial yang
berbeda bentuk satu sama lainnya. Dampak prasangka pada kelima subjek juga
menjelaskan adanya jarak sosial antara mahasiswa Papua dengan masyarakat etnis
Jawa.
Penulis: Klaudia Ulaan, Ika
Herani, & Intan Rahmawati
Kode Jurnal: jppsikologikepribadiandd160066

Artikel Terkait :
Jp Psikologi Kepribadian dd 2016
- Kebermaknaan Hidup Individu Dengan Gangguan Skizotipal Yang Memiliki Konsep Diri Indigo
- Peranan Kepuasan Kebutuhan Dasar Psikologis dan Orientasi Tujuan Mastery Approach terhadap Belajar Berdasar Regulasi Diri
- Mahasiswa dan Internet: Dua Sisi Mata Uang? Problematic Internet Use pada Mahasiswa
- Perundungan Reaktif di Sekolah Dasar dan Intervensi Berbasis Nuansa Sekolah
- Emosi Moral dan Empati pada Pelaku Perundungan-siber
- Peran Iklim Sekolah terhadap Perundungan
- Harga Diri Seksual, Kompulsivitas Seksual, dan Perilaku Seks Berisiko pada Orang dengan HIV/AIDS
- Penerapan Manajemen Stres Berkelompok dalam Menurunkan Stres pada Lanjut Usia Berpenyakit Kronis
- Peran Efikasi Diri, Pola Asuh Otoritatif, dan Motivasi Berprestasi terhadap Kematangan Karir
- Terapi Senam Otak untuk Menstimulasi Kemampuan Memori Jangka Pendek pada Anak Autis
- Stop Ableism: Reduksi Stigma kepada Penyandang Disabilitas melalui Intervensi Bias Implisit
- General Health Questionnaire-12 (GHQ-12) sebagai Instrumen Skrining Gangguan Penyesuaian
- Eksplorasi Gaya Respons Ekstrem dalam Mengisi Kuesioner
- PERBEDAAN ACADEMIC SELF EFFICACY DITINJAU DARI JENIS GOAL ORIENTATION
- HUBUNGAN ANTARA KESESAKAN DENGAN PRIVASI PADA MAHASISWA YANG TINGGAL DI PONDOK PESANTREN
- APAKAH ORANG MISKIN TIDAK BAHAGIA? STUDI FENOMENOLOGI TENTANG KEBAHAGIAAN DI DUSUN DELIKSARI
- PERBEDAAN KOMPETENSI SOSIAL SISWA BOARDING SCHOOL DAN SISWA SEKOLAH UMUM REGULER
- PENGARUH SELF EFFICACY TERHADAP SUBJECTIVE WELL-BEING PADA GURU SLB DI KOTA PADANG
- Perbedaan Kesuksesan Karir Subjektif Berdasarkan Tipe Orientasi Karir Pada Karyawan Middle Level Career Di Jakarta
- Peran Budaya Organisasi Dalam Memoderasi Keterlibatan Kerja Dan Perilaku Kewargaorganisasian Pada Karyawan Non-Dosen
- Hubungan Pengetahuan, Sikap, Dan Perilaku Wanita Dewasa Muda Terhadap Kanker Leher Rahim
- PEMBENTUKAN KONSEP DIRI REMAJA PADA KELUARGA JAWA YANG BERGAMA ISLAM
- KESEJAHTERAAN PSIKOLOGIS REMAJA DI SEKOLAH
- Hubungan Antara Dimensi Kepribadian Big Five Dengan Perilaku Makan Pada Mahasiswa UIN Suska Riau Di Pekanbaru Riau