UPAYA PENCEGAHAN KERUSAKAN LINGKUNGAN HIDUP DI KABUPATEN KLUNGKUNG (Studi Kasus Pengrajin Tedung di Desa Paksebali)
Abstract: Upaya pencegahan
kerusakan lingkungan hidup terkait dengan usaha kerajinantedung di Desa
Paksebali Kabupaten Klungkung dilatar belakangi oleh banyaknyalimbah produksi
tedung yang dapat berpotensi menimbulkan kerusakan lingkunganyaitu limbah
serutan kayu, berdasarkan latar belakang tersebut adapun permasalahansekaligus
menjadi tujuan dalam penelitian ini adalah bagaimana upaya pencegahankerusakan
lingkungan hidup terkait dengan usaha kerajinan tedung di KabupatenKlungkung dan
untuk mengetahui kendala-kendala apa yang dihadapi oleh KantorLingkungan Hidup
terhadap pengawasan usaha kerajinan tedung di KabupatenKlungkung. Metode
penelitian yang digunakan dalam penulisan skripsi ini adalahmetode penelitian
yuridis empiris, dengan menggunakan pendekatan perundangundangandan pendekatan
fakta. Upaya pencegahan kerusakan lingkungan hidup terkaitusaha kerajinan
tedung di Kabupaten Klungkung yaitu dengan melakukan pembinaanterhadap pemilik
usaha kerajinan tedung mengenai dampak yang ditimbulkan akibatproses produksi
tedung guna mencegah terjadinya kerusakan lingkungan hidup. Kendalayang
dihadapi oleh Kantor Lingkungan Hidup dalam melakukan pengawasan terhadapusaha
kerajian tedung yaitu kurangnya anggota Tim Wasdal dalam melakukanpengawasan,
keterbatasan dana baik dari segi kuantitas dan kualitas, pemahamanmasyarakat
yang kurang mengenai dampak yang terjadi.
Penulis: Wulan Virda Dewi, I
Nyoman Suyatna, Cokorda Dalem Dahana
Kode Jurnal: jpadministrasinegaradd160708