ANALISIS PROFIL PROTEIN AUTIS BERBASIS BIOINFORMATIKA SEBAGAI BAHAN SOSIALISASI BAGI MASYARAKAT DI KOTA MALANG TENTANG POTENSI PENYEBAB AUTIS
ABSTRAK: Kehidupan saat ini
menawarkan berbagai kemudahan. Namun, seiring dengan hal tersebut ada banyak permasalahan
yang memicu stress. Selain itu, terdapat banyak unsur kimia dan logam berat
yang jika saling berinteraksi dapat menimbulkan berbagai macam penyakit mulai
dari flu hingga kanker, termasuk autis. Penelitian ini bertujuan untuk
menganalisis potensi profil protein dalam darah yang menyebabkanautis
berdasarkan bioinformatik. Kemudian, disosialisasikan kepada masyarakat
khususnya orang tuaanak autis di Kota Malang sehingga dapat memberikan wawasan
tentang autis. Penelitian ini juga dapatdikembangkan sebagai dasar penelitian
laboratorium. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif, menggunakan
tiga database yaitu National Center for Biotechnology Information (NCBI),
Uniprot, danProtein Data Bank (PDB) serta menggunakan software Pymol. Hasil penelitian
ini menunjukkan bahwa:1) Protein dalam darah yang berpotensi menyebabkan autis
berdasarkan artikel yaitu mTOR, Glutathione S Transferase P, Chemokine Monocyte
Chemotactic Protein-1 (MCP-1), Interferon-∂-Inducible Protein-16 (IFI-16), dan
serotonin; 2) Protein-protein tersebut setelah dianalisis dengan menggunakan
tiga database (NCBI, Uniprot, dan PDB) menunjukkan bahwa protein Glutathione S
Transferase P lebih berpotensi terhadap autis. Hal ini karena protein tersebut
berfungsi untuk mencegah neurodegeneration; 3) Penelitian tentang penyebab
autis sangat dibutuhkan oleh orang tua anak autis (masyarakat), sehingga dapat
diminimalisir akses masuknya pemicu tersebut.
Penulis: Rizki Mei Listawati
Kode Jurnal: jpbiologidd160494