FITOREMEDIASI PHOSPAT LIMBAH CAIR LAUNDRY MENGGUNAKAN TANAMAN MELATI AIR (Echinodorus paleafolius) DAN BAMBU AIR (Equisetum hyemale) SEBAGAI SUMBER BELAJAR BIOLOGI

ABSTRAK: Limbah cair laundry merupakan air sisa proses pencucian pakaian yang dapat menyebabkan toxic bagi kehidupan biota air jika tidak diproses terlebih dahulu. Fitoremediasi merupakan suatu sistem yang dilakukan tumbuhan untuk menguraikan zat kontaminan menjadi bahan yang tidak berbahaya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis mekanisme penurunan kadar Phospat dalam limbah cair laundry dengan metode fitoremediasi menggunakan tanaman Melati Air (Echinodorus paleafolius) dan Bambu Air (Equisetum hyemale). Jenis penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif. Metode analisis data dilakukan secara deskriptif. Penelitian ini dilaksanakan pada 17 Mei-10 Juni 2016 di Laboratorium Kualitas Air Perum Jasa Tirta I Jl. Surabaya No. 2A Malang. Hasil penelitian menunjukkan kandungan Phospat pada limbah cair laundry melebihi batas ambang baku mutu air limbah yang telah ditetapkan PP No. 82 tahun 2001, yang berarti sangat berbahaya apabila dibuang ke lingkungan. Melati Air dapat menurunkan kadar Phospat sebesar 3,451 mg pada limbah dan sebesar 2,271 mg pada limbah yang telah diberi pengenceran. Tanaman Bambu Air tidak dapat digunakan untuk menurunkan kadar Phospat limbah, namun dapat menurunkan derajat keasaman (pH) sebesar 3,7 satuan pada limbah laundry secara fitoremediasi. Implementasi penelitian berupa media handout jenis kontekstual disertai gambar berwarna.
Kata kunci: fitoremediasi, handout, limbah cair laundry, tanaman air
Penulis: Ayu Maharani Siswandari, Iin Hindun, Sukarsono
Kode Jurnal: jpbiologidd160501

Artikel Terkait :