IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PENINGKATAN MUTU DI SMP N 1 NGAGLIK SLEMAN
Abstract: Penelitian ini
bertujuan mendeskripsikan implementasi kebijakan peningkatan mutu di SMP N 1
Ngaglik Sleman, faktor penghambat dan pendukung. Pendekatan yang digunakan
deskriptif kualitatif dengan jenis penelitian fenomenologi. Sampel diambil
dengan purposive sampling, berjumlah 11 orang yaitu 1 kepala sekolah, 1 wakil
kepala sekolah, 3 guru dan 6 siswa. Teknik pengumpulan data melalui observasi,
wawancara dan studi dokumen. Analisis data menggunakan analisis fenomenologi
menurut Stevick Colaizzi Keen. Keabsahan data
dengan triangulasi sumber. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1)
Implementasi kebijakan peningkatan mutu di SMP N 1 Ngaglik Sleman dilakukan
sesuai dengan prinsip manajemen berbasis sekolah dengan menjalankan visi
sekolah sebagai standar dan tujuan kebijakan, sumberdaya guru, tenaga
kependidikan dan sarana prasarana sudah mendukung, komunikasi antar guru,
siswa, karyawan dan warga sekitar terjalin baik dan bekerjasama untuk
meningkatkan mutu sekolah; 2) Faktor penghambat yaitu latar belakang orangtua
siswa yang berbeda, kompetensi beberapa guru yang masih kurang, sikap penolakan
beberapa siswa terhadap kebijakan dan pendanaan yang terbatas. Faktor pendukung
yaitu kelengkapan sarana prasarana, kerjasama yang baik, dan komunikasi yang
baik.
Penulis: Dini Rosita
Kode Jurnal: jppendidikandd161584