Menentukan Pohon Rentang Minimum Menggunakan Algoritma Prim dengan Perangkat Lunak Microsoft Visual Basic 6.0
Abstrak: Pohon rentang minimum
mempunyai banyak penerapan dalam masalah jaringan seperti pembangunan jalan
raya, jalur kereta api, jaringan listrik, jaringan komputer dan lain sebagainya.
Contoh-contoh tersebut dapat digambarkan dalam bentuk graf berbobot, dimana
bobotnya dapat berupa biaya, panjang jalur, atau waktu perjalanan. Proses
penentuan pohon rentang minimum ini membutuhkan algoritma Prim dan sebuah
aplikasi komputer, sehingga pengguna mendapatkan pohon rentang dengan bobot
minimum secara mudah. Langkah-langkah dalam algoritma Prm diterapkan pada
bahasa pemrograman dan pada penelitian ini, digunakan Microsft Visual Basic
6.0. Penelitian ini bertujuan untuk membuat proses perancangan aplikasi,
mendeskripsikan bentuk aplikasi dan mengevaluasi aplikasi penentuan pohon
rentang minimum dari data simulasi. Hasilnya berupa form aplikasi penentuan
pohon rentang minimum dengan prosesnya dan hasil ujicoba pada data simulasi.
Proses tersebut dibagi menjadi dua bagian: pertama, desain proses yang terbagi
lagi menjadi desain proses untuk menentukan variabel global dan desain
algoritma proses serta kedua, pengkodean.
Penulis: Radhiyatil Khaira,
Edwin Musdi, Meira Parma Dewi
Kode Jurnal: jpmatematikadd130866
Artikel Terkait :
Jp Matematika dd 2013
- ANALISIS TEORITIS DAN EMPIRIS UJI CRAPS DARI DIEHARD BATTERY OF RANDOMNESS TEST UNTUK PENGUJIAN PEMBANGKIT BILANGAN ACAKSEMU
- IMPLEMENTASI TRANSFORMASI WAVELET DAUBECHIES PADA KOMPRESI CITRA DIGITAL
- MODEL PROBIT SPASIAL PADA FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KLASIFIKASI IPM DI PULAU JAWA
- APROKSIMASI NUMERIK BELAH DUA DAN NEWTON-RAPHSON PADA ESTIMASI PARAMETER DISTRIBUSI WEIBUL
- ANALISIS PERILAKU MODEL MULTI AGEN DENGAN GANGGUAN
- SIFAT ALJABAR BANACH KOMUTATIF DAN ELEMEN IDENTITAS PADA KELAS D(K)
- KEKONVERGENAN BARISAN DI DALAM RUANG FUNGSI KONTINU C[A,B]
- PROFIL MENTAL COMPUTATION SISWA SMP DALAM MENYELESAIKAN MASALAH KONTEKSTUAL DITINJAU DARI KEMAMPUAN MATEMATIKA
- PENERAPAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TAI PADA MATERI LOGIKA MATEMATIKA
- PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR SISWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT) MATERI AJAR PERBANDINGAN DAN FUNGSI TRIGONOMETRI PADA SISWA KELAS X
- KECERDASAN LOGIS-MATEMATIS SISWA DALAM MEMECAHKAN MASALAH MATEMATIKA PADA MATERI KOMPOSISI FUNGSI
- IDENTIFIKASI TINGKAT KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF (TKBK) SISWA DALAM MENYELESAIKAN SOAL OPEN ENDED PADA MATERI SEGIEMPAT DI KELAS VIII SMP
- STUDI PERBANDINGAN MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN YANG DIBERI KUIS DENGAN REWARD DAN PEMBELAJARAN YANG TIDAK DIBERI KUIS DI KELAS VIII SMP NEGERI 1 PATIANROWO
- EFEKTIVITAS STRATEGI QUICK ON THE DRAW PADA MATERI TABUNG DAN KERUCUT DI KELAS IX SMP NEGERI 31 SURABAYA
- KEMAMPUAN SISWA MEMECAHKAN MASALAH BERBENTUK SOAL CERITA ALJABAR MENGGUNAKAN TAHAPAN ANALISIS NEWMAN
- PENGEMBANGAN INSTRUMEN BLOOM DIGITAL ASSESSMENT (BDA) PADA MATERI POKOK LINGKARAN DI KELAS VIII
- PENALARAN SISWA DALAM MENGGAMBAR GRAFIK FUNGSI TRIGONOMETRI DITINJAU DARI PERBEDAAN KEMAMPUAN SISWA
- PROSES PENYELESAIAN SOAL HIGHER ORDER THINKING MATERI ALJABAR SISWA SMP DITINJAU BERDASARKAN KEMAMPUAN MATEMATIKA SISWA
- PEMETAAN PERKEMBANGAN KOGNITIF PIAGET SISWA SMA MENGGUNAKAN TES OPERASI LOGIS (TOL) PIAGET DITINJAU DARI PERBEDAAN JENIS KELAMIN
- PROFIL INTUISI SISWA SMP DALAM MEMECAHKAN MASALAH GEOMETRI DITINJAU DARI KEMAMPUAN MATEMATIKA SISWA
- PENERAPAN MODEL PROBLEM BASED INSTRUCTION (PBI) PADA MATERI BARISAN DAN DERET DI KELAS XII SMA MUHAMMADIYAH 1 JOMBANG
- PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THE POWER OF TWO PADA MATERI OPERASI HIMPUNAN
- PEMBELAJARAN BERBASIS ORIGAMI UNTUK MENINGKATKAN VISUALISASI SPASIAL DAN KEMAMPUAN GEOMETRI SISWA SMP
- PROFIL PENGAJUAN SOAL MATEMATIKA SISWA KELAS VII SMP PADA MATERI PERBANDINGAN DITINJAU DARI PERBEDAAN KEMAMPUAN MATEMATIKA DAN PERBEDAAN JENIS KELAMIN
- PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NHT (NUMBERED HEAD TOGETHER) PADA MATERI BILANGAN BULAT