PENGEMBANGAN INSTRUMEN DIAGNOSTIK KOGNITIF PADA MATA PELAJARAN IPA DI SMP
Abstrak: Penelitian ini
bertujuan untuk: (1) menghasilkan instrumen diagnostik kognitif pada mata pelajaran
IPA materi kalor berdasarkan learning continuum, (2) menemukan karakteristikinstrumen
diagnostik kognitif pada mata pelajaran IPA materi kalor, berdasarkan learning continuum.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode pengembangan tes diagnostik.
Penelitian didahului dengan penyusunan learning continum, kisi-kisi tes,
hierarki materi prasyarat dan spesifikasi item pada materi IPA konsep kalor
yang ditelaah melalui FocusGroup Discussion (FGD). Uji coba dilaksanakan dengan
subjek uji sebanyak 484 siswa kelas VII SMP di Kabupaten Sleman. Seleksi butir
tes untuk mendapatkan fit tes menggunakan program Quest dan Program M Plus
untuk uji kecocokan/kesesuaian model atribut dengan matriks Q.Hasil penelitian
menunjukan: (1) instrumen yang berhasil dikembangkan berbentuk tes pilihan ganda
dengan alasan, berjumlah 28 butir soal dan menghasilkan tujuh Q matrik; (2)
analisisdengan program Quest diperoleh butir fit dengan model dan program M
Plus menemukan besarnya probabilitas pada setiap latent class pada tujuh Q
matriks yang tersusun.
Penulis: Yuli Prihatni,
Kumaidi, Mundilarto
Kode Jurnal: jppendidikandd161497