Penggunaan Ekstrak Manur Ayam dari Hasil Fermentasi dengan Limbah Ragi pada Pertumbuhan Spirulina Fusiformis
Abstrak: Telah dilakukan
penelitian tentang penggunaan ekstrak manur ayam yang telah difermentasi dengan
limbah ragi untuk pertumbuhan Spirulina fusiformis. Ekstrak manur ini
diharapkan dapat berperan sebagai media alternative untuk pertumbuhan S.
fusiformis. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan konsentrasi ekstrak
manur ayam yang optimum untuk kepadatan sel dan biomassa S. fusiformis. Metode
penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan enam perlakuan dan
empat kali ulangan meliputi konsentrasi ekstrak manur 5ppm, 10 ppm, 15 ppm, dan
20 ppm serta komposisi medium Zarrouk dan 18 gram natrium bikarbonat
masingmasing digunakan sebagai kontrol positif dan negatif. Parameter
pertumbuhan yang diamati yaitu kepadatan sel dan biomassa dianalisis dengan
menggunakan Analisis Varians (ANOVA) dan dilanjutkan dengan Uji Berganda Duncan
dengan taraf signifkan sebesar 5 %. Hasil penelitian menunjukkan bahwa
konsentrasi yang optimum untuk S. fusiformis adalah 15 ppm (p>0.05) dengan
kepadatan sel 77.68x103 flamen/ml dan biomassa 0.88 g/L. Hasil ini menunjukkan
bahwa media ekstrak manur ayam dapat digunakan sebagai media alternatif
menggantikan medium Zarrouk.
Penulis: Michelle Azista N.
Casandra, Muhamad Nurzaman, Asri Peni Wulandari
Kode Jurnal: jpbiologidd130811