PENINGKATAN KOMPETENSI GURU SEKOLAH DASAR DI KECAMATAN SRUMBUNG KABUPATEN MAGELANG
Abstract: Penelitian ini
bertujuan untuk mendeskripsikan mutu guru sekolah dasar di Kecamatan Srumbung
Kabupaten Magelang dan upaya yang dilakukan serta faktor penghambat dan
pendukung dalam upaya meningkatkan mutu guru.Penelitian ini merupakan
penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Informan dalam penelitian
ini adalah 12 orang yang terdiri dari Kepala Bidang Tenaga Pendidik dan
Kependidikan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Magelang, Kepala
UPT DISDIKPORA Kec. Srumbung, Kepala Sekolah, dan guru. Penelitian ini
dilakukan di dua sekolah dasar negeri yaitu SDN Jamblangan dan SDN Sikepan 1.
Teknik pengumpulan data yang digunakan berupa wawancara mendalam, observasi dan
dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan menggunakan konsep dari Milles
dan Hubberman yaitu model analisis deskriptif kualitatif secara interaktif dan berkelanjutan
(pengumpulan data, reduksi data,penyajian data, dan penarikan kesimpulan). Uji
keabsahan data menggunakan trianggulasi sumber. Hasil penelitian menunjukkan
bahwa (1) mutu guru sekolah dasar di Kecamatan Srumbung dilihat dari empat
standar kompetensi yaitu pedagogik, kepribadian, sosial, dan profesional.
Standar kompetensi pedagogik belum dapat terpenuhi. Hal ini terlihat dari guru
belum dapat memanfaatkan teknologi dalam pembelajaran, metode pembelajaran
masih menggunakan metode konvensional, dan hasil UKG yang dilakukan oleh Pihak
Dinas mayoritas nilai yang diperoleh
juga masih rendah. Standar kompetensi kepribadian sudah dapat terpenuhi.
Terlihat dalam sikap (attitude) dan kepribadian (personality). Standar
kompetensi sosial guru, mayoritas sudah baik terbukti dari interaksi yang
dilakukan guru baik dari pihak dalam maupun luar. Standar kompetensi
profesional guru belum terpenuhi secara maksimal. Tebukti dari mayoritas guru
bekerja belum sesuai dengan latar belakang pendidikan, RPP hanya mengcopy
paste; (2) upaya yang dilakukan untuk meningkatkan mutu guru sekolah dasar di
Kec. Srumbung diantaranya : menetapkan berbagai persyaratan saat rekruitmen
guru baru, melakukan pembinaan, menyelenggarakan berbagai pelatihan,
melaksanakan KKG ; (3) faktor penghambat dalam peningkatan mutu guru adalah
sumber dana minimal, etos kerja rendah, keterbatasan sarpras, faktor
kedisilinan. Sedangkan faktor pendukungnya yaitu SDM yang memadai, pendapatan
tinggi dan lingkungan yang nyaman dan aman.
Penulis: Nutrima Lestari
Kode Jurnal: jppendidikandd161547