UJI DISOLUSI PIRAZINAMID TERENKAPSULASI PADA ALGINAT-KITOSAN-TWEEN 80

Abstrak: Salah satu upaya dalam memperpanjang waktu paruh dan mengurangi frekuensi konsumsi Obat Anti-Tuberkulosis (OAT) adalah melakukan enkapsulasi terhadap pirazinamid menggunakan alginat-kitosan-Tween 80 sebagai matriks dengan CaCl2 sebagai agen pengikat silang. OAT dikarakterisasi menggunakan FT-IR dan SEM untuk mengetahui gugus fungsinal dan morfologi permukaan OAT. Hasil analisis FT-IR menunjukkan bahwa terdapat interaksi antara gugus –NH2 milik kitosan dan –COO milik alginat dalam membentuk kompleks polielektrolit oleh ion Ca2+, yang ditunjukkan adanya serapan pada bilangan gelombang 1438,8 cm-1. Hasil analisis SEM menunjukkan tidak terjadinya aglomerasi dan permukaan OAT  tampak halus. Uji disolusi OAT dilakukan secara in vitro pada larutan fisiologis lambung (pH 1,2) dan usus (pH 7,4) selama 45 menit untuk mengetahui profil pelepasan OAT. Jumlah pirazinamid terdisolusi pada pH 1,2 sebesar 34,7183% dan pada pH 7,4 sebesar 78,0433%. Pola pelepasan OAT pada pH 1,2 mengikuti persamaan Korsmeyer-Peppas dengan mekanisme pelepasan secara erosi dan pada pH 7,4 mengikuti persamaan orde satu dengan mekanisme pelepasan difusi.
Kata kunci: pirazinamid, enkapsulasi, matriks, uji disolusi
Penulis: Amanah Firdausa Nofitasari dan Sari Edi Cahyaningrum
Kode Jurnal: jpkimiadd150526

Artikel Terkait :