Analisis Hubungan Konsentrasi Asam saat Hidrolisis, Derajat Kristalinitas dan Sifat Mekanis Selulosa Kristalin dari Serbuk Gergaji Kayu
Abstract: Telah dilakukan
penelitian untuk mengetahui sifat mekanis selulosa kristalin dari campuran
serbuk gergaji kayu keras melalui proses hidrolisis menggunakan asam klorida.
Tahap ekstraksi menggunakan larutan alkohol-benzena dengan perbandingan 1:2
dilanjutkan pelarutan dengan menggunakan NaOH dan Na2S, tahap bleaching
menggunakan larutan hipoklorit 30% dan tahap hidrolisis asam menggunakan
larutan HCl 37% dengan variasi konsentrasi HCl yaitu 2,5 ml/g, 8,75 ml/g dan
17,5 ml/g. Variasi konsentrasi asam dapat mempengaruhi derajat kristalin
selulosa serbuk gergaji kayu dan derajat kristalinitas mempengaruhi sifat
mekanis selulosa kristalin yang dihasilkan yakni semakin tinggi derajat
kristalinitas maka kekuatan tarik, kekuatan putus dan modulus elastisitas juga
semakin tinggi. Penelitian yang dilakukan menghasilkan derajat kristalinitas
terendah pada konsentrasi 17,5 ml/g dan diindikasikan sebagai konsentrasi
kritis sehingga menyebabkan selulosa bersifat anisotropis, sedangkan
konsentrasi HCl 8,75 ml/g merupakan konsentrasi optimum yang menghasilkan
derajat kristalinitas 74%, kekuatan tarik
20,1 kPa, kekuatan putus 17,6 kPa dan modulus elastisitas 1335 kPa.
Kata Kunci: Selulosa
kristalin, Hidrolisis asam, Kekuatan putus, kekuatan tarik, Modulus elastisitas
Penulis: Mimi Sumiati, Dwiria
Wahyuni, Mariana Bara’allo Malino
Kode Jurnal: jpfisikadd160154