ANALISIS KETIDAKTEPATAN PENGGUNAAN BAHASA JAWA KRAMA ALUS MAHASISWA PGSD ANGKATAN 2012 UN PGRI KEDIRI DALAM MATA KULIAH BAHASA DAERAH
Abstrak: Salah satu tingkatan
dalam unggah-ungguh bahasa Jawa yakni krama alus. Krama alus merupakan tuturan
paling tinggi yang dituturkan masyarakat Jawa. Tuturan krama alus terdapat
empat leksikon dalam menggunakannya yakni leksikon krama inggil, madya, netral
dan afiks krama inggil. Penggunaan tersebut, harus sesuai dan tidak diganti
dengan leksikon lain terutama leksikon ngoko. Kenyatannya, terdapat
ketidaktepatan penggunaan bahasa Jawa krama alus oleh mahasiswa PGSD angkatan 2012.
Ketidaktepatan tersebut, dijadikan pijakan dalam pemberian strategi
pembelajaran bahasa Jawa krama alus di Prodi PGSD UN PGRI Kediri. Berdasarkan
latar belakang penelitian, rumusan masalah yaiku mendeskripsikan ketidaktepatan
penggunaan bahasa Jawa krama alus mahasiswa PGSD angkatan 2012. Tujuan yang
ingin dicapai dalam penelitian, yaitu untuk mengetahui ketidaktepatan
penggunaan bahasa Jawa krama alus mahasiswa PGSD angkatan 2012. Dengan rumusan
dan tujuan penelitian tersebut, diharapkan memberi manfaat dalam strategi
pembelajaran materi bahasa Jawa krama yang tepat dan mahasiswa dapat
memperbaiki ketidaktepatan penggunaan bahasa Jawa krama alus pada pembelajaran
berikutnya. Kajian pustaka menguraikan konsep unggah-ungguh bahasa Jawa
khususnya bahasa Jawa krama alus yang meliputi pengertian, pengguna dan
pemilihan leksikon. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif
kualitatif. Subjek penelitian yaitu mahasiswa PGSD angkatan 2012. Teknik
Pengumpulan data menggunakan hasil tes. Teknik analisis data menggunakan
persentase dan deskriptif.
Penulis: Rian Damariswara
Kode Jurnal: jppaudsddd160577