Analisis Medan Magnet Bumi Sebelum dan Sesudah Kejadian Gempa (Studi Kasus: Gempa 18 November 2014 di Sabang)
Abstract: Telah dilakukan penelitian
untuk mengidentifikasi dan menganalisis perubahan medan magnet bumi sebelum dan
sesudah kejadian gempa 18 November 2014 di Sabang yang dapat dikenali sebagai
prekursor gempa bumi. Metode yang digunakan adalah perbandingan residu medan
magnet komponen Z dan H. Untuk memastikan anomali yang diperoleh bukan berasal
dari gangguan eksternal, data diverifikasi dengan Indeks Dst. Hasil yang
diperoleh menunjukkan bahwa anomali medan magnet terjadi pada 2 dan 8 hari
sebelum gempa. Anomali diduga kuat berasal dari aktivitas litosfer yang
berkaitan dengan retakan yang terjadi pada batuan yang dialiri cairan yang
mengandung material bersifat magnet yang menyebabkan kenaikan nilai rasio medan
magnet Z/H.
Penulis: Jein Sintia Dewi
Ta'uno, Gerald H. Tamuntuan, Seni H. J. Tongkukut
Kode Jurnal: jpfisikadd160167