DINAMIKA KEHIDUPAN PETANI TAMBAK DI KECAMATAN JANGKA KABUPATEN BIREUEN, 1960-2015

Abstract: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan mengkaji dinamika kehidupan petani tambak di Kecamatan Jangka Kabupaten Bireuen. Adapun pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan menggunakan metode sejarah. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dengan cara observasi, wawancara, dan dokumentasi, sementara teknik analisa data dengan cara menggunakan kritik sumber atau verifikasi dan penafsiran sumber serta teknik penulisan menggunakan sistematika historiografi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa budidaya tambak di Kecamatan Jangka sudah dimulai sejak tahun 1960. Awalnya tambak yang dibuat masyarakat berbentuk air tawar, pengembangan budidaya tambak dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti keadaan lingkungan, modal, permintaan pasar akan hasil tambak. Petakan tambak pada tiap tahunnya bertambah secara ekstensifikasi oleh masyarakat petani tambak di beberapa  desa Kecamatan Jangka. Namun tambak yang sudah ada (intensifikasi) oleh petani tambak tetap dioptimalkan dalam penggunaan lahan. Pada tahun 1985 tambak di Kecamatan Jangka terfokus pada pemeliharaan udang windu. Kecamatan Jangka disebut juga daerah minapolitan sebagai penghasil perikanan terbanyak karena banyaknya lahan tambak yang terdapat di desa-desa Kecamatan Jangka. Keadaan sosial ekonomi petani tambak mengalami peningkatan pada tahun 1985 disebabkan oleh banyaknya kebutuhan pasar akan ekspor udang keluar kota hingga Eropa. Rumah petani tambak mengalami perubahan dari bentuk awalnya rumah aceh menjadi semi permanen, hingga saat ini pengembangan budidaya tambak sudah membantu tingkat kesejahtraan masyarakat petani tambak dalam berbagai bidang segi kehidupan.
Kata Kunci: Petani Tambak, Tambak
Penulis: Nurwalidiniati
Kode Jurnal: jpsejarahdd170018

Artikel Terkait :