Identifikasi Parameter Akustik Permukaan Sumber dengan Metode Elemen Batas
Abstrak: Penentuan medan suara
yang terjadi akibat radiasi sumber atau akibathamburan gelombang suara
merupakan salah satu permasalahan yang banyakditeliti oleh para peneliti
akustik. Kasus seperti ini dapat disebut sebagai kasus langsung (direct problem).
Kasus lain yang juga ditemui dalam akustik adalah kebalikan kasus langsung
yakni penentuan parameter akustik seperti tekanan, kecepatan partikel atau
impedansi akustik pada permukaan sumber berdasarkaninformasi hasil pengukuran
parameter akustik di titik-titik medan di sekitarsumber akustik. Kasus seperti
ini dikenal sebagai kasus inversi (inverseproblem). Solusi numerik yang
digunakan pada tesis ini adalah Metode ElemenBatas. Kelebihan utama dari metode
ini adalah penurunan dimensi masalah, karena hanya permukaan sumber akustik
yang perlu didiskritisasi sehinggamengurangi dimensi persoalan yang dihadapi,
misalkan persoalan tiga dimensidiselesaikan dengan perlakuan dua dimensi. Pada
makalah ini disajikan solusi inversi dengan metode elemen batas untuk
permasalahan radiasi akustik dalamdomain akustik interior. Uji kasus radiasi
melibatkan sumber akustik berbentuk kubus. Hasil perhitungan parameter akustik
permukaan sumber dengan inversimetode elemen batas menunjukkan kesesuaian
dengan nilai sebenarnya.
Penulis: Tetti Novalina Manik
dan Simon Sadok Siregar
Kode Jurnal: jpfisikadd080053

Artikel Terkait :
Jp Fisika dd 2008
- PERCOBAAN RESONANSI UNTUK PENENTUAN INDEKS ADIABATIK UDARA DENGAN REGRESI KUADRAT BERBOBOT
- ANALISIS KEBUTUHAN PEMBELAJARAN GELOMBANG BAGI CALON GURU FISIKA
- Penentuan Mineral dan Logam sebagai Material Dasar dalam Pengembangan Potensi Kalimantan Selatan sebagai Daerah Penghasil Nanomaterial
- Identifikasi Daerah Patahan dengan Metode Geolistrik Konfigurasi Dipole-Dipole di Desa Renokenongo Porong Sidoarjo
- Penggunaan Metoda Difraksi Sinar X dalam Menganalisa Kandungan Mineral Pada Batuan Ultra Basa Kalimantan Selatan
- INVERSI DATA GRAVITASI DUA DIMENSI DENGAN MEMINIMUMKAN MOMEN INERSIA
- Penentuan Lapisan Air Tanah dengan Metode Geolistrik Schlumberger di Kabupaten Balangan Kalimantan Selatan
- Rekayasa Sensor Kecepatan Angin sebagai Pengukur Potensi Pembangkit Listrik Tenaga Angin di Desa Sungai Riam Kab. Tanah Laut Kalimantan Selatan
- Identifikasi Kawasan Rawan Kebakaran di Martapura Kabupaten Banjar Kalimantan Selatan dengan Sistem Informasi Geografis
- Aplikasi Metode Geolistrik Resistivitas untuk Eksplorasi Situs Purbakala di Candi Deres
- Absorpsi dan Responsivitas Larutan Porphyrin Alam Hasil Isolasi dari Spirulina sebagai Bahan Material Photonics
- Identifikasi Scouring sebagai Potensi Kelongsoran Tanggul Sungai Bengawan Solo berdasarkan Survei GPR (Studi Kasus DesaWidang, Kabupaten Tuban)
- Matriks Massa Segitiga dan Massa Neutrino Masif dalam Model Seesaw
- Aplikasi Directional Coupler Serat Optik sebagai Sensor Pergeseran
- Fabrikasi Directional Coupler Serat Optik Multimode
- Rekayasa Biomedik Terpadu untuk Mendeteksi Kelainan Jantung
- Studi Pengaruh Arus Polimerisasi terhadap Konduktivitas Listrik Polianilin yang Disintesis dengan Metode Galvanostatik
- Implementasi Algoritma Genetika untuk Menentukan Karakter Green house dengan Teknik Identifikasi
- Struktur Bumi di bawah Australis melalui Analisis dan Pencocokan Seismogram Gempa Intra Plate C081097A pada Stasiun Observasi TAU, CTAO and NWAO
- Perancangan Alat Ukur Tegangan Permukaan dengan Induksi Elektromagnetik
- Desain dan Pengembangan Fluxgate Magnetometer dan Beberapa Aplikasinya
- Pengaruh Dopan pada Sifat Optik Poli(heksil tiofen)
- Pemanfaatan Sensor CCD dan Interferometer Michelson untuk Menentukan Koefisien Difusi Larutan Transparan
- Efek Jenis Pelarut pada Sifat Optik, Morfologi Permukaan dan Koefisien Waveguide Loss dari Pandu Gelombang Planar Polimer Terkonjugasi MEH-PPV