PELAKSANAAN PENANAMAN NILAI NASIONALISME DI SDN II KLATEN
Abstrak: Tujuan dari
penelitian ini adalah untuk mengetahui pelaksanaan penanaman nilai nasionalisme
dan hambatan pelaksanaan penanaman nilai nasionalisme. Penelitian ini
menggunakan pendekatan penelitian kualitatif dengan jenis penelitian
deskriptif. Hasil penelitian menunjukan bahwa SD Negeri IIKlaten telah
melakukan pelaksanaan penanaman nilai nasionalisme di dalam kegiatan
pembelajaran dandi luar pembelajaran. Adapun contoh dari pelaksanaan penanaman
nilai nasionalisme di dalam kegiatanpembelajaran adalah seperti, guru dan siswa
selalu menyanyikan lagu Indonesia Raya sebelum melaksanakan kegiatan
pembelajaran, mengumandangkan salam ABITA, dan guru juga selalu menyelipkan
nilai nasionalisme di dalam kegiatan pembelajaran. Sementara itu pelaksanaan
penanamannilai nasionalisme di luar pembelajaran dilakukan dengan
ekstrakulikuler tari dan pramuka, upacara hari senin, upacara hari besar,
membiasakan memakai baju adat pada hari-hari tertentu, membiasakan bersalaman
dengan guru sebelum memasuki kelas. Hambatan pelaksanaan penanaman nilai
nasionalisme di SD Negeri II Klaten terbagi menjadi dua, yaitu di dalam
kegiatan pembelajarn dan di luar kegiatanpembelajaran. Hambatan di dalam kegiatan
pembelajaran meliputi kompetensi guru dan kurikulum, sedangkan di luar
pembelajaran berupa hambatan lingkungan keluarga.
Penulis: Fajar Kawentar
Kode Jurnal: jppaudsddd151935