PEMETAAN DAN PENILAIAN PERMAKAMAN SEJARAH SAMUDRA PASAI DI KABUPATEN ACEH UTARA
Abstract: Tujuan dari
penelitian ini adalah untuk memetakan dan mengidentifikasi keberadaan artefak,
Unit lanskap sejarah Samudra Pasai dan penilaian terhadap peningalan
makam-makam bersejarah. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah
Cultural Mapping Approach dengan menggunakan GIS dan asesmen lanskap sejarah.
Hasil dari penelitian ditemukan 33 permakaman bersejarah di Kabupaten Aceh
Utara, 13 merupakan permakaman kepemilikan Situs Cagar Budaya dan 20
diantaranya belum terdaftar sebagai Situs Cagar budaya. Lanskap sejarah
permakaman Samudra Pasai memiliki nilai penting dengan signifikansi tinggi
sebanyak 6 unit permakam-an yang terdapat pada Kecamatan Meurah mulia,
Kecamatan Lhokseukon, Kecamatan Baktiya Barat, Kecamatan Tanah Jambo Aye dan
Kecamatan Syamtalira Aron. Permakam-an dengan nilai signifikansi sedang
sebanyak 10 unit dapat dijumpai pada enam Kecamatan yaitu Kecamatan Geureudong
Pase, Kecamat-an Tanah Luas, Kecamatan Paya Bakong, Kecamatan Samudera,
Kecamatan Kecamat-an Seunuddon dan kecamatan Nibong. Permakaman dengan nilai
signifikansi rendah sebanyak 4 unit terdapat pada Kecamatan Samudera, Kecamatan
Nibong, Kecamatan Seunuddon dan Kecamatan Syamtalira Aron. Prioritas pelestarian
dilakukan pada lanskap dengan nilai signifikansi tinggi dan sedang, namun untuk
nilai signifikansi rendah diusulkan perbaikan fisik.
Penulis: Nurjanah H, Aris Munandar, Nurhayati HS Arifin
Kode Jurnal: jpsejarahdd170025