PENATALAKSANAAN STRESS AKIBAT KERJA GURU PENDIDIKAN KHUSUS PADA SEKOLAH PENYELENGGARA PENDIDIKAN INKLUSIF
Abstrak: Penelitian
pengembangan ini bertujuan menganalisis determinan faktor yang berpengaruh
terhadap kualitas stress akibat kerja yang dialami oleh guru pendidikan khusus
yang bekerja pada sekolah penyelenggara pendidikan inklusif di Jawa Timur
sebagai dasar pengembangan modul pengendalian stress akibat kerja. Hasil
analisis eksplorasi penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar (66,33%) guru
pendidikan khusus (GPK) di sekolah inklusif mengalami stress akibat kerja dalam
kategori sedang. Kontribusi variabel internal dan eksternal terhadap stress
akibat kerja yang dialami guru pendidikan khusus (GPK) meliputi: jenis kelamin
(12,32%), usia responden (4,16%), status kepegawaian (5,34%), pendapatan atau
gaji (3,57%), kesesuaian latar belakang pendidikan prajabatan (6,76%), motivasi
berprestasi (22,75%), dan minat jabatan (12,25%).
Penulis: Abdul Hudha, Moh.Efendi,
Tomas Iriyanto
Kode Jurnal: jppaudsddd151444