PENENTUAN KAPASITAS ADSORPSI ION KLORIDA (Cl-) PADA PASIR KUARSA TERLAPIS MANGAN OKSIDA DAN KAOLIN TERAKTIVASI HCl
Abstract: Ion klorida (Cl-)
merupakan anion yang dapat berikatan dengan beberapa kation membentuk suatu
garam terlarut di dalam air. Kadar klorida yang tinggi pada air dapat
mempercepat proses pengkaratan pada logam. Oleh karena itu pada penelitian ini
dilakukan adsorpsi ion klorida menggunakan adsorben pasir kuarsa terlapis
mangan oksida dan kaolin teraktivasi HCl. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui karakteristik adsorben melalui analisis XRD, SEM dan EDS serta untuk
memperoleh nilai kapasitas adsorpsi maksimum melalui isoterm adsorpsi
Freundlich dan Langmuir. Parameter uji yang dilakukan yaitu variasi konsentrasi
ion klorida 0; 5,0693; 10,6456; 20,6389; 41,2779 dan 60,9101 mg.L-1. Hasil
karakterisasi SEM dan EDS pada pasir kuarsa terlapis mangan oksida membuktikan
adanya butiran mangan oksida pada permukaan pasir kuarsa dengan persentase
9,36%. Karakterisasi kaolin melalui analisis XRD menunjukkan terdapat mineral
kuarsa dengan intensitas relatif 100% mengalami perubahan intensitas setelah
dilakukan aktivasi dengan HCl. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh kapasitas
adsorpsi maksimum ion klorida menggunakan kaolin teraktivasi HCl yaitu 1,5306
mg.g-1 melalui interaksi elektrostatik dan pasir kuarsa terlapis mangan oksida
yaitu 0,2711 mg.g-1 melalui mekanisme outer sphere complexes dan inner sphere
complexes, yang dapat digambarkan melalui isoterm Langmuir dengan nilai R2
adalah 0,9843 dan 0,9657.
Penulis: Susi Lindasari,
Rudiyansyah, Kiki Prio Utomo
Kode Jurnal: jpkimiadd170073