PENERAPAN METODE PEMBERIAN TUGAS MEMETIK KACANG PANJANG UNTUK MENGEMBANGKAN MOTORIK HALUS ANAK USIA 3-4 TAHUN DI PPT PELANGI KECAMATAN SUKOMANUNGGAL SURABAYA

Abstract: Perkembangan motorik halus pada anak usia 3-4 tahun di PPT Pelangi Kecamatan Sukomanunggal masih relatif rendah. Permasalahan ini disebabkan karena kegiatan belajar mengajar lebih banyak menggunakan metode konvensional/ceramah, sehingga kurang menarik perhatian anak. Penerapan metode pemberian tugas memetik kacang panjang merupakan salah satu cara yang dapat digunakan sebagai kegiatan belajar mengajar untuk mengembangkan motorik halus anak. Tujuan dari penerapan metode pemberian tugas memetik kacang panjang untuk mengetahui sejauh mana kegiatan memetik kacang panjang dapat meningkatkan kemampuan perkembangan motorik halus anak usia 3-4 tahun di PPT Pelangi Kecamatan Sukomanunggal Surabaya.
Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang terdiri atas dua siklus. Setiap siklus terdiri atas empat tahap yaitu tahap perencanaan, tahap pelaksanaan, tahap pengumpulan data dan tahap refleksi. Subjek penelitian adalah anak usia 3-4 tahun berjumlah 28 anak. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan observasi dan dokumentasi, sedangkan teknik analisis datanya menggunakan statistik deskriptif.
Berdasarkan hasil penelitian pada Siklus I diperoleh hasil kemampuan motorik halus anak 64%. Hal ini menunjukkan penelitian tindakan kelas ini belum berhasil oleh karena kriteria keberhasilan yang diharapkan 80%, maka penelitian ini berlanjut pada siklus II. Pada siklus 2 diperoleh hasil kemampuan mengenal pola mencapai 92%. Berdasarkan hasil data pada siklus 2, dapat disimpulkan bahwa metode pemberian tugas memetik kacang panjang memiliki dampak positif dalam mengembangkan  kemampuan motorik halus anak di PPT Pelangi Kecamatan Sukomanunggal Surabaya.
Kata Kunci: Motorik halus, Metode pemberian tugas
Penulis: Ana Purwantini, Nurhenti Simatupang
Kode Jurnal: jppaudsddd141494

Artikel Terkait :