PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN INQUIRY TRAINING TERHADAP KETERAMPILAN PROSES SAINS PADA MATERI POKOK SUHU DAN KALOR KELAS SEMESTER II SMA NEGERI 1 SUNGGALT. P.2015/2016
ABSTRAK: Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran inquiry training
terhadap keterampilan proses sains siswa pada materi pokok Suhu dan Kalor Kelas
X Semester II di SMA Negeri 1 Sunggal T.P 2015/2016.Penelitian ini merupakan
penelitian quasi eksperimen. Populasi penelitian ini terdiri dari 6 dan
pengambilan sampel dilakukan dengan cara cluster random sampling. Sampel
terdiri atas kelas eksperimen dan kelas kontrolyang dipilih secara acak yaitu
kelas X MIA-6 sebagai kelas eksperimen dan kelas XMIA-4 sebagai kelas kontrol
yang masing-masing berjumlah 33 orang. Instrumen yang digunakan merupakan tes
hasil belajar keterampilan proses sains dalam bentuk uraian dengan 9 soal yang
telah divalidasi dan lembar observasi keterampilan proses sainsyang dianalisis
secara deskriptif dan diamati oleh lima observer. Berdasarkan hasil penelitian
diperoleh nilai rata-rata pretes dan postes untuk kelas eksperimen
masing-masing adalah 49,0 dan 75,3 sedangkan nilai rata-rata pretes dan postes
untuk kelas kontrol masing-masing adalah 48,0 dan 67,0. Hasil observasi
aktivitas belajar siswa dari pertemuan I sampai pertemuan III, mengalami
peningkatan, pada pertemuan I sebesar47,3% (kurang baik), pertemuan sebesar
II57,4%(cukup baik) dan pada pertemuan sebesar III78,4% (baik). Berdasarkan
hasil uji hipotesis diperoleh bahwa ada pengaruh model pembelajaran inquiry training terhadap keterampilan proses
sains siswapada materi pokok suhu dan KalorKelas X Semester II SMA Negeri 1 Sunggal
T.P 2015/2016.
Penulis: Veronicawaty Sinaga, Juniar
Hutahaean
Kode Jurnal: jpfisikadd160273