Pengaruh Pembelajaran Berbasis Masalah Terhadap Keterampilan Berpikir Kritis Siswa Pada Materi Gerak di Kelas X SMA Negeri 6 Sigi
Abstract: Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh model pembelajaran berbasis
masalah terhadap keterampilan berpikir
kritis siswa pada materi gerak di kelas
X SMA Negeri 6 Sigi. Metode yang digunakan adalah kuasi eksperimen dengan
nonequivalent control group design. Populasi penelitian ini adalah seluruh
siswa kelas X SMA Negeri 6 Sigi. Pengambilan sampel dilakukan secara purposive
sampling dengan sampel penelitian adalah kelas Xa sebagai kelas eksperimen dan
kelas Xb sebagai kelas kontrol. Instrumen penelitian berupa tes kemampuan
berpikir kritis serta lembar observasi yang telah divalidasi oleh validator dan
telah diuji coba lapangan. Analisis data yang digunakan statistik inferensial
yaitu uji normalitas, homogenitas, uji hipotesis (uji t 2 pihak). Berdasarkan hasil penelitian dan analisa data
hasil penelitian, diperoleh nilai keterampilan berpikir kritis siswa pada pretest untuk kelas eksperimen yaitu
21.32, dan untuk kelas kontrol yaitu 20.29 sedangkan untuk standar deviasinya
masing – masing 6.89 dan 8.87. Untuk posttest nilai rata – rata kelas
eksperimen 53.24 dan untuk kelas kontrol 42.79 sedangkan untuk standar
deviasinya masing – masing 16.87 dan 17.33. Nilai P-value hasil uji hipotesis
diperoleh lebih kecil dibandingkan dengan nilai α atau 0,014 < 0,05 serta
nilai t hitung > t tabel atau 2,51 > 1,66 sehingga H1 diterima dan H0
ditolak. Hasil ini menyatakan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan model pembelajaran berbasis masalah terhadap
keterampilan berpikir kritis siswa pada materi gerak di kelas X SMA Negeri 6
Sigi.
Penulis: Sayid Ali Rahmat,
Marungkil Pasaribu, I Wayan Darmadi
Kode Jurnal: jpfisikadd160229