PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA WAYANG DUPLEKS KOMUNIKASI TERHADAP KEMAMPUAN BERBICARA ANAK KELOMPOK B

Abstrak: Penelitian pada kelompok B di TK Putera Harapan Surabaya ini dilatarbelakangi oleh kurangnya kemampuan berbicara anak dalam menyatakan pendapat dan berbicara di depan kelas. Dari 20 anak, belum ada yang dapat memenuhi semua kriteria. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penggunaan media wayang dupleks komunikasi terhadap kemampuan berbicara anak. Dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif dengan desain penelitian Quasi Experimental dan menggunakan jenis Nonequivalent control group design. Pada penelitian ini masing-masing berjumlah 20 anak dari kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Metode pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan observasi dan dokumentasi terhadap sampel. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan statistik non parametris  dengan menggunakan Uji Mann Whitney U-Test dengan rumus U hitung < U tabel.  Berdasarkan hasil perhitungan Uji Mann Whitney U-Test menunjukkan bahwa Uhitung < Utabel yaitu 100,5 < 127 dengan taraf kesalahan α= 0,05 dengan n= 20, sehingga Ho ditolak dan Ha diterima. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa media wayang dupleks komunikasi berpengaruh terhadap kemampuan berbicara anak kelompok B di TK Putera Harapan Surabaya.
Kata Kunci: Media wayang dupleks komunikasi, Kemampuan berbicara, Anak kelompok B
Penulis: Priska Anindita Titisari Putriningtyas, Sri Setyowati
Kode Jurnal: jppaudsddd151289

Artikel Terkait :