Perbedaan Model Pembelajaran Guided Discovery terhadap Hasil Belajar Fisika Siswa Kelas VIII SMP Negeri 3 Sindue

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk menguji signifikansi perbedaan hasil belajar fisika siswa dengan model pembelajaran guided discovery pada SMP Negeri 3 Sindue. Jenis penelitian yang digunakan adalah kuasi eksperimen dengan desain “The Non Equivalen Pretest-Posttest Design”.Sampel dipilih dengan menggunakan teknik purposive sampling dan menghasilkan kelas VIII C sebagai kelas eksperimen dan kelas VIII A sebagai kelas control. Instrumen yang digunakan berupa tes hasil belajar siswa dalam bentuk pilihan ganda. Berdasarkan hasil pengolahan data dari 25 skor ideal, Berdasarkan hasil pengolahan data, diperoleh rerata skor hasil belajar fisika siswa kelas eksperimen adalah 15,00 dengan standar deviasi 3,74. Untuk kelas kontrol diperoleh rerata adalah 9,60 dengan standar deviasi 3.12. dengan menggunakan teknik statistik uji-t dua pihak untuk menguji pengaruh rerata skor hasil belajar siswa dengan signifikansi 훼 = 0,05 dan. Diperoleh nilai hasil t hitung  = 2,13 dan t tabel  = 2,02. Nilai ini menunjukkan bahwa nilai t hitung  berada diluar daerah penerimaan Ho. Dengan demikian dapat dinyatakan bahwa, terdapat perbedaan hasil belajar siswa antara kelas yang diberi perlakuan model pembelajaran guided discovery dengan kelas yang diberi perlakuan model pembelajaran konvensional.
Kata Kunci: Model Pembelajaran Guided Discovery, Hasil Belajar Fisika
Penulis: Aniar, Marungkil Pasaribu dan Syamsu
Kode Jurnal: jpfisikadd170067

Artikel Terkait :