UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN KETERAMPILAN PUKULAN FOREHAND DANBACKHAND TENIS MEJA MELALUI MODIFIKASI ALAT PADA SISWA SMP NEGERI 281 JAKARTA
ABSTRAK: Penelitian ini
bertujuan untuk meningkatkan kemampuan
keterampilan pukulan forehand dan backhand melalui modifikasi alat. Penelitian
ini dilaksanakan di SMP Negeri 281 Jakarta.Metode penelitian yang digunakan
adalan metode Penelitian Tindakan (Action Research).Teknik pengambilan data
dengan pengambilan data kuantitatif dan kualitatif.Pelaksanaan penelitian
tindakan melibatkan ahli dalam bidang-bidang pendidikan jasmani khususnya
cabang olahraga tenis meja sebagai kolaborator.Penelitian ini dilaksanakan
sebanyak dua siklus yaitu siklus I dan siklus II dan diawali dengan kegiatan
observasi dan tes awal.Pelaksanaan penelitian ini bersamaan dengan pembelajaran
Pendidikan Jasmani, Olahraga & Kesehatan SMP Negeri 281 Jakarta.
Kegiatan observasi dan tes awal
disimpulkan bahwa msiswa belum memahami konsep pukulan forehand & backhand
serta tahapan-tahapan pada pukulan
forehand dan backhand yang tidak sesuai dengan tahapan gerak yang benar.
Kegiatan siklus I yang direalisasikan dalam bentuk tindakan I memberikan
hasil sebagai berikut: 1) Pemahaman konsep forehand dan backhand mulai terlihat
adanya peningkatan. 2) Siswa belum dapat melakukan tahapan persiapan dengan
sempurna. 3) Siswa belum dapat melakukan gerakan perkenaan dengan sempurna
dikarenakan posisi yang kurang tepat 4) Siswa belum dapat melaksanakan tahap
gerakan akhir dengan sempurna. 5) Siswa sudah menunjukkan sikap yang positif
khususnya kerja sama dan keberanian yang meningkat.
Kegiatan siklus II yang direalisasikan dalam bentuk tindakan II
memberikan hasil sebagai berikut: 1) Siswa sudah memahami konsep pukulan
forehand dan backhand yang benar. 2) Siswa mampu melakukan tahapan pukulan
forehand dan backhand dengan benar. 3) Siswa memiliki motivasi dan semangat
dalam melaksanakan pembelajaran dan menunjukkan sikap-sikap yang positif.
Hasil penelitian ini adanya peningkatan kemampuan keterampilan pukulan
forehand dan backhand melalui modifikasi alat. Peningkatan tersebut terlihat
dari nilai rata-rata tes siswa, Untuk
tes awal forehand= 72.11, siklus I = 74.44 dan siklus II = 77.56 & untuk
tes awal backhand = 69.61, siklus I = 72.11 dan siklus II = 77. Untuk kelulusan
belajar siswa berdasarkan hasil tes awal forehand siswa yang dinyatakan lulus
sejumlah 3 siswa (10%) , siklus I siswa yang dinyatakan lulus sejumlah 8 siswa
(26.67%) dan siklus II siswa yang dinyatakan lulus sejumlah 27 siswa (90%).
Untuk hasil tes awal backhand siswa yang dinyatakan lulus sejumlah 5 siswa
(16.67%) , siklus I siswa yang dinyatakan lulus sejumlah 16 siswa (46.67%) dan
siklus II siswa yang dinyatakan lulus sejumlah 27 siswa (90%). Instrumen tes
untuk penelitian ini sudah di uji reliabilitaskan, dengan hasil R=0,630.
Menurut Suharsimi Arikunto (2006), koefisien R=0.630 dapat dikatakan
Reliabilitas Instrumen ini Tinggi.
Penulis: FAWZAN ANGGARA
Kode Jurnal: sppenjasrek170003