BIMBINGAN KELOMPOK SEBAGAI UPAYA PEMBENTUKAN MORAL ANAK
ABSTRACT: Membahas tentang
anak adalah sebuah fase yang masih sangat membutuhkan bantuan bimbingan dan
arahan untuk mengetahui banyak hal tentang kehidupan, dengan segala potensi
yang sudah dimiliki. Sehingga pemahaman
tentang moral anak perlu dilakukan oleh orang dewasa (orang tua, guru,
masyarakat) agar sejak dini sudah tertanam tentang batasan boleh dan tidaknya
serta kejelasan sanksi “pelanggaran”, sehingga
anak siap untuk memasuki tugas perkembangan berikutnya. Dengan ciri khas karakteristik anak adalah
awal bersosialisasi dengan lingkungan
sosial yang lebih luas maka anak-anak cenderung memiliki keinginan untuk
diterima oleh kelompok bermain (peer group), meskipun nilai-nilai keluarga tetap menjadi pedoman perilaku anak karena
sudah terjadi pembiasaan.Kondisi
tersebut yang memungkinkan bimbingan kelompok dalam upaya membentuk
moral anak. Dengan berkelompok (memiliki beberapa kesamaan), maka anak akan
saling mencontoh dengan arahan keteladanan dari pembimbing. Selain bimbingan
kelompok, lingkungan yang kondusif akan memberikan pengalaman yang menyenangkan
bagi anak untuk mentaati norma yang berlaku, sehingga pembentukan moral anak
terhindar dari tekanan ketakutan. Karena
untuk memahamkan pada anak bahwa aturan (norma sosial dan norma agama) dalam
kehidupan bermasyarakat agar terjadi keteraturan (ketentraman) dan saling
membantu mengoptimalkan potensi yang telah dimiliki oleh seorang anak yang merupakan
generasi penerus yang berprestasi dan membanggakan. Dengan moralitas, maka
anak-anak akan mampu untuk menjalani tugas-tugas perkembangan dan
memenuhi semua kebutuhan sesuai dengan norma yang berlaku.
Penulis: Nur Syamsiyah
Kode Jurnal: jpbkdd150363