Hubungan Antara Komuniksi Terapeutik dengan Motivasi Mengikuti Panduan DSME (Diabetes Self Management Education)
Abstract: Diabetes Mellitus
(DM) merupakan suatu penyakit yang akut dan kronis. Jika hal ini dibiarkan tidak
terkendali dapat menyebabkan komplikasi yang tidak dapat disembuhkan, maka
satu- satunya jalan menyembuhkan DM
adalah dengan motivasi dan melakukan pengelolaan diri melalui kominikasi
teraupetik antara perawat dengan pasien menggunakan teknik Diabetes Self
Management Education (DSME) yang terdiri dari 10 langkah-langkah standar.
Tujuannya adalah mengoptimalkan kontrol
metabolik dan kualitas hidup diabetesi dalam
upaya mencegah komplikasi akut
dan kronis, sekaligus mengurangi
penggunaan biaya perawatan klinis
(Norris et.al, 2002). Metode penelitian yang digunakan
adalah kuantitatif dengan pengambilan
sampel secara accidental sampling sesuai dengan criteria penelitian yang telah ditetapkan secara inklusi. Berdasarkan
penelitian didapatkan hasil melalui analisis korelasi Product Moment, diketahui
bahwa terdapat hubungan positif yang signifikan antara Komunikasi Terapeutik
dengan Motivasi DSME, dimana Rxy = 0,584 ;
p= 0.000 < 0,010. Artinya semakin baik Komunikasi Terapeutik maka
semakin tinggi juga Motivasi DSME. Hasil ini menunjukkan bahwa Motivasi DSME
dibentuk oleh Komunikasi Terapeutik sebesar 34,0%. Dapat ditarik kesimpulan
bahwa terdapat hubungan positif yang signifikan antara komunikasi terapeutik
dengan motivasi mengikuti DSME.
Penulis: Hairul Anwar
Dalimunthe, S.Psi, M.Psi
Kode Jurnal: jpbkdd150392