Identifikasi Tingkat Stres Peserta Didik Menjelang Ujian Nasional pada Jenjang Pendidikan Menengah
Abstract: Ujian nasional
menimbulkan berbagai tuntutan. Peserta didik merasa dituntut untuk meraih pencapaian
(achievement). Tuntutan ini dapat memberi tekanan yang berpotensi menimbulkan
stres pada diri peserta didik. Stres yang dialami peserta didik pada tingkatan
yang ringan justru membuat peserta didik bersemangat untuk belajar dalam
menghadapi ujian nasional, namun pada tahap selanjutnya stres dapat menimbulkan
keluhan-keluhan dari peserta didik. Tujuan Penelitian adalah untuk
mengidentifikasi tingkat stres peserta didik menjelang ujian nasional jenjang
pendidikan menengah. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif
dengan pendekatan kuantitatif (descriptive research). Instrumen penelitian
untuk mengukur tingkat stres berdasarkan symptom/gejala yang muncul dari
individu yang mengalami stres menggunakan Instrumen DASS (depression anxiety stress
scale). Hasil penelitian menunjukkan 8% peserta didik mengalami stres yang
berat, 24% peserta didik mengalami stres pada taraf sedang, 50% peserta didik
mengalami pada taraf ringan dan 18% peserta didik mengalami stres pada taraf
normal dan tidak terdapat peserta didik yang mengalami stres pada tingkatan
sangat berat. Peneliti menyarankan untuk: 1) memperbanyak jumlah subjek
penelitian sehingga dapat menggeneralisasikan data penelitian, 2) mengontrol
faktor-faktor lain yang diperkirakan dapat mempengaruhi tingkat stres peserta
didik seperti dukungan sosial dari keluarga, peran guru pembimbingan di
sekolah, serta kepribadian peserta didik yang rentan terhadap stres.
Penulis: Paul Arjanto S.Pd.,
M.Pd
Kode Jurnal: jpbkdd160245