Meningkatkan Kemampuan Manajemen Konflik Melalui Konseling Kelompok

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efetivitas konseling kelompok dalam meningkatkan manajemen konflik siswa. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian tindakan dalambimbingan dan konseling (PTBK). Penelitian ini dilaksanakan di SMK Negeri 5 Yogyakarta. Subjek penelitian siswa kelas XI kayu A SMK N 5 Yogyakarta yang berjumlah 8 siswa. Pengambilan sampel menggunakan tenik purposive sampling dan teknik analisis data digunakan untuk menguji perbedaan rerata pretest dan posttest setelah dilakukan tindakan menggunakan rumus t-tes. Hasil dari penelitian ini yaitu terjadi peningkatan kemampuan manajemen konflik pada siswa berdasarkan hasil pretest dan posttest yang menunjukan bahwa sebelum diberi tindakan berupa layanan konseling kelompok pada kategori sedang dengan jumlah frekuensi 6 sebesar 75% dan pada kategori tinggi dengan jumlah frekuensi 2 sebesar 25%. Setelah diberi tindakan berada pada kategori tinggi dengan jumlah frekuensi 4 sebesar 50% dan kategori sangat tinggi dengan frekuensi 4 sebesar 50%. Informasi dari hasil penelitian ini bagi guru BK dapat dijadikan sebagai dasar pengembangan layanan konseling kelompok untuk membantu meningkatkan kemampuan manajemen konflik dalam diri masing-masing siswa. Hasil penelitian ini juga dapat berguna bagi orangtua, kepala sekolah, Wakil kepala kesiswaan, wali kelas, dan guru mata pelajaran sebagai informasi dalam upaya meningkatkan kemampuan manajemen konflik siswa.
Kata kunci: manajemen konflik, konseling kelompok, penelitian tindakan bimbingan konseling
Penulis: Prahesti Khasanah
Kode Jurnal: jpbkdd140450

Artikel Terkait :

Jp Bimbingan dan Konseling dd 2014