PERBEDAAN KEMAMPUAN PENYESUAIAN SOSIAL ANTARA SISWA KMS DAN NON-KMS DI SMPN 2 YOGYAKARTA

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan kemampuan penyesuaian sosial siswa KMS dan Non-KMS di SMP Negeri 2 Yogyakarta. Pendekatan yang digunakan penelitian ini adalah kuantitatif dengan jenis komparasi. Subjek penelitian ini yakni siswa kelas VII, VIII dan IX dengan 96 siswa KMS dan 96 siswa Non KMS. Teknik sampling yang digunakan adalah proporsionate stratified random sampling. Alat pengumpulan data menggunakan skala kemampuan penyesuaian sosial. Uji validitas instrumen menggunakan validitas logis yang melibatkan expert judgement dan uji reliabilitas instrumen menggunakan formula Alpha Cronbach dengan nilai 0,883. Analisis data menggunakan teknik analisis uji-T. Hasil penelitian menunjukkan angka signifikansi 0,015 yang berarti terdapat perbedaan kemampuan penyesuaian sosial di sekolah antara siswa KMS dan Non-KMS, dimana siswa Non-KMS mempunyai tingkat kemampuan penyesuaian sosial yang lebih tinggi daripada siswa KMS ditunjukkan dengan nilai rata- rata (mean) yang lebih besar dari nilai rata-rata siswa KMS. Hal ini dipengaruhi faktor internal dan eksternal siswa KMS sendiri. Faktor internal meliputi aspek fisik, kognitif dan afektif siswa KMS yang cenderung minder, pemalu, kurang percaya diri dan faktor eksternal seperti anggapan negatif lingkungan terhadap siswa KMS, dan status sosial ekonomi keluarga siswa KMS yang kurang mampu untuk memberikan dukungan baik berupa kebutuhan finansial maupun sosial.
Kata Kunci: kemampuan penyesuaian sosial di sekolah, KMS, non KMS
Penulis: Alwan Saifudin
Kode Jurnal: jpbkdd160406

Artikel Terkait :