Program Bimbingan Belajar Untuk Mengembangkan Resiliensi Akademik Siswa Boarding School (Studi Deskriptif Terhadap Siswa SMA)
Abstract: Performa akademik
yang baik merupakan tuntutan sekaligus ciri keberhasilan siswa dalam bidang
akademik. Oleh karena itu sekolah berlomba-lomba untuk memberikan pelayanan
akademik yang terbaik tak terkecuali sekolah dengan sistem boarding school.
Siswa yang dapat memenuhi tuntutan akademik pastinya akan menunjukan performa
yang terbaik, tetapi sebaliknya, siswa yang tak mampu bertahan di tengah
tekanan dan persaingan tentu akan tenggelam ditambah dengan problematika
boarding school lainnya. Resiliensi akademik dengan tujuah aspeknya yaitu
pengaturan emosi, pengendalian dorongan, optimisme, efikasi diri, empati,
analisis sebab akibat dan membuka diri dapat membantu siswa untuk bertahan di
lingkungan akademik dengan tuntutan tinggi seperti boarding school. Tujuan
penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran resiliensi akademik siswa
boardings school dan menyusun program bimbingan belajar yang efektif untuk
mengembangkan resiliensi akademik siswa boarding school. Pendekatan yang
digunakan adalah pendekatan kuantitatif. Metode penelitian yang digunakan
adalah metode deskriptif. Hasil penelitian menunjukan bahwa tingkat resiliensi
akademik siswa SMA boarding school berada pada kategori sedang. Rekomendasi
diberikan kepada: (1) pihak sekolah diharapkan mampu memberikan perhatian
terhadap kondisi psikologis siswa (2) guru pembimbing diharapkan mengembangkan
program bimbingan belajar untuk mengembangkan resiliensi akademik dengan
strategi yang lebih beragam (3) peneliti selanjutnya menggunakan tekhnik
konseling tertentu untuk menangani siswa dengan resiliensi akademik pada
kategori rendah.
Penulis: Rafael Lisinus
Ginting
Kode Jurnal: jpbkdd150388