TAHSINU AL-SALAH SEBAGAI MEDIA SPIRITUAL BIMBINGAN KONSELING PERSPEKTIF MULTIKULTURAL
Abstrak: Keberagaman dalam
lapisan masyarakat terkadang melahirkan problem sosial yang sangat kompleks
hingga mengakibatkan adanya penyakit kejiwaan pada setiap individu. Hal ini
tentunya memerlukan adanya pemecahan solusi. Salah satu metode yang digunakan
untuk meminimalisir tingkat kerawanan penyakit jiwa yaitu dengan bimbingan
konseling yang disesuaikan ajaran Islam. Konseling Islam adalah sebuah layanan
bantuan bagi individu dari seorang konselor dengan menggunakan teknik-teknik
tertentu yang berupaya untuk membantu ketidak mampuannya dalam menghadapi
permasalahan. Sebagai bagian dari media spiritual konseng Islami shalat
merupakan salah satu kewajiban yang diamanahkan kepada umat muslim. Di dalamnya
terdapat gerakan dan bacaan yang sangat dalam maknanya. Pelaksanaan konsep
shalat yang benar serta sanggup menginternalisasikan nilai-nilai yang
terkandung di dalamnya mampu menjadikan
umat muslim yang muhsinin disertai dengan akhlaq mulia. Melalui penelitian
kualitatif dengan menggunakan pendekatan kepustakaan tulisan ini membahas
tentang model pendidikan moral menggunakan terapi tahsinu al-salah (memperindah
shalat) yang berimplikasi pada pembenahan perilaku kehidupan seseorang. Dengan
tertatanya paradigma berpikir individu, solusi yang sebelumnya menjadi sebuah harapan
akan hadir untuk mengatasi problem yang ada.
Penulis: M. Ilham Tanzilulloh
Kode Jurnal: jpbkdd160347