Tingkat Kemampuan Hubungan Sosial di Tinjau Dari Jenis Kelamin, Latar Belakang Budaya Dan Implikasi Dalam Bimbingan Dan Konseling
Abstract: the social
relationship ability can be defined as a person capability to speak
(communication ability), to express his or her feeling or problems faced and to
figure out the solution adaptively.This research was designed for describing
the students’ ability to build social relationship viewedfrom sex and cultural
background. This was a descriptive comparative research which appliequantitative
approach. This research was conducted to the students at SMAN 01, SMAN 05, andSMAN
07 Kab. Mukomuko. The number of the population was 442 student. By using
purposivesampling technique, 210 of them were taken as the sample. The
instrument of the research was a questionnaire of Likert scale whose
reliability was 0,958. The result of the research indicated that:1) the ability
of both male and female students in building social relationship was high, 2)
the abilityof the students having both majority and minority cultural
background in building social relationship was high, 3) there was a significant
difference between the in building social relationship of the male and the
female students, 4) there was a significant difference between the in building
social relationship of the students having majority and minority cultural
background.
Penulis: Susi Hardianti, Phil.
Yanuar Kiram & Syahniar
Kode Jurnal: jpbkdd140438

Artikel Terkait :
Jp Bimbingan dan Konseling dd 2014
- Meningkatkan Kemampuan Manajemen Konflik Melalui Konseling Kelompok
- Upaya Meningkatkan Perencanaan Karir Siswa Melalui Bimbingan Karir dengan Penggunaan Media Modul
- Hubungan Antara Prestasi Belajar dengan Perencanaan Karir
- Upaya Meningkatkan Pemahaman Bahaya Bullying Melalui Bimbingan Klasikal pada Siswa
- Upaya Meningkatkan Sikap Kepemimpinan Pengurus Osis Melalui Sosiodrama Di SMA Negeri 1 Kasihan Bantul Yogyakarta
- Upaya Meningkatkan Motivasi Belajar Bahasa Inggris Melalui Media Brosur Bimbingan Belajar dan Diskusi Kelompok pada Siswa SMP
- Studi Kasus Tentang Gaya Hidup Hedonisme Mahasiswa Bimbingan dan Konseling Universitas Ahmad Dahlan
- Upaya Mereduksi Prokrastinasi Akademik Melalui Konseling Kelompok Melalui Pendekatan Behavioristik Pada Siswa SMK
- Peningkatan Kreativitas Perilaku Belajar Melalui Teknik Pemetaan Pikiran
- Hubungan Persepsi Siswa tentang Budaya Sekolah dan Motivasi Belajar dengan Penyesuaian Diri Siswa
- Hubungan Self-Confidence Dengan Kecemasan Siswa Ketika Bertanya Di Dalam Kelas
- Pengembangan Modul Bimbingan dan Konseling Untuk Pencegahan Perilaku Seksual Pranikah Siswa Sekolah Menengah Atas (SMA)
- Peningkatan Motivasi Siswa Dalam Menyelesaikan Tugas Melalui Layanan Informasi
- Peningkatan Kemampuan Mengemukakan Pendapat Melalui Layanan Bimbingan Kelompok
- Pelaksanaan Layanan Bimbingan Kelompok Untuk Menyiapkan Mental Siswa Menghadapi Ujian Nasional
- Hambatan Siswa Dalam Mematuhi Peraturan Sekolah
- Masalah-Masalah Yang Dialami Anak Panti Asuhan Dalam Penyesuaian Diri Dengan Lingkungan
- Pembinaan Kegiatan Ekstrakurikuler di Sekolah Menengah Pertama Negeri Kota Sawahlunto
- Hubungan Motivasi Kerja Dan Dukungan Sosial Kepala Sekolah Dengan Pelaksanaan Tugas Guru BK Di SMPN Kab. Kerinci
- Self Confidence Siswa Dalam Menyelesaikan Tugas Dan Implikasinya Terhadap Layanan Bimbingan Dan Konseling
- Perbedaan Peran Keluarga Utuh Dan Keluarga Tidak Utuh Terhadap Kegiatan Belajar Siswa
- Peran Guru Bk/Konselor Dan Guru Mata Pelajaran Dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa Yang Memperoleh Hasil Belajar Rendah
- Motivasi Siswa Mengikuti Bimbingan Belajar di SMA Negeri 1 Kota Sungai Penuh
- Perilaku Sosial Siswa Di Sekolah Dan Implikasinya Terhadap Pelayanan Bimbingan Dan Konseling