ANALISIS OPTIMALISASI PENGEMBANGAN SARANA DAN PRASARANA TERMINAL PETI KEMAS SEMARANG
ABSTRACT: Tujuan studi
penelitian ini untuk mengetahui kinerja dan kapasitas dermaga, kinerja dan kapasitas
container yard, dan kapasitas alat yang berada di Terminal Peti Kemas Semarang,
yaitu Container Crane (CC), Automatic Rubber Tyred Gantry (ARTG) dan Rubber
Tyred Gantry (RTG). Metode yang digunakan untuk mengetahui kinerja dermaga
adalah Berth Occupancy Ratio (BOR), yaitu perbandingan antara waktu penggunaan
dermaga dengan waktu yang tersedia yang dinyatakan dalam presentase. Sedangkan
kinerja dari container yard dapat dianalisis menggunakan metode Yard Occupancy
Ratio (YOR), yaitu nilai yang menunjukan
persentase dari terminal yang dimanfaatkan untuk penumpukan peti kemas untuk
periode tertentu. Kapasitas dermaga dan container yard dihitung menggunakan
persamaan kapasitas dermaga terpasang (KDL) dan persamaan luasan container yard
(At). Selain itu metode BTP (Berth Throughput) digunakan dalam studi penelitian
ini untuk mengetahui tingkat pemakaian dermaga. Nilai BOR dengan persamaan
beberapa tambatan pada tahun 2016 adalah 54,33% dan nilai BOR dengan persamaan
tambatan umum 22,87%. Besarnya nilai BTP tahun 2016 adalah 3.696 TEUs/m/tahun
dan nilai KDL adalah 1.995.640 TEUs. Jika nilai BTP terpasang dibandingkan
dengan nilai BTP terpakai (1.139 TEUs/m/tahun) dan nilai KDL dibandingkan
dengan jumlah peti kemas tahun 2016 (615.133 TEUs/tahun), maka disimpulkan pada
tahun 2016 TPKS masih mampu melayani
kedatangan peti kemas. Luasan kebutuhan Container Yard (CY) dihitung
menggunakan persamaan At didapatkan hasil sebesar 17,68 ha. Jika dibandingkan
dengan luas terpasang container yard (18,5 ha), maka disimpulkan bahwa
container yard TPKS masih mampu melayani penumpukkan peti kemas. Kinerja
container yard di TPKS ditunjukkan
melalui nilai YOR pada tahun 2015 yaitu sebesar 62,95%, nilai tersebut
dipengaruhi oleh dwelling time. Sebaiknya pada studi selanjutnya didasarkan
pada kaidah ISPS Code (International Ship and Port Security) dan
memperhitungkan tingkat pertumbuhan industri dan angkutan barang.
Penulis: Nanda Putri Djambek,
Dea Gusta Ariska, Wahyudi Kushardjoko, Kami Hari Basuki
Kode Jurnal: jptsipildd170125