ANALISIS PENURUNAN DAN DAYA DUKUNG FONDASI KONSTRUKSI SARANG LABA-LABA PADA TANAH LUNAK
Abstrak: Penurunan tanah
merupakan fenomena yang sering terjadi di Indonesia akhir-akhir ini, terutama
di kota-kota besar seperti Jakarta, Bandung, Semarang, Yogyakarta, dan
lain-lain. Salah satu gedung yang berada di kota Semarang akan menjadi topik
dalam penelitian ini. Tanah dasar dari lokasi bangunan berupa lapisan tanah
lempung lunak dan fungsi bangunan sebagai gedung perkantoran. Gedung tersebut
menggunakan fondasi konstruksi sarang laba-laba (KSLL). Tujuan dari skripsi ini
untuk menghitung daya dukung fondasi dan penurunan menggunakan metode empiris.
Metode empiris untuk menghitung daya dukung menggunakan persamaan
Meyerhof (1963), penurunan segera dihitung menggunakan persamaan Janbu et al.
(1956) dan penurunan konsolidasi primer dihitung pada kondisi lempung
terkonsolidasi normal. Tambahan tegangan tanah dihitung menggunakan persamaan
Boussinesq.
Hasil analisis daya dukung ultimit menggunakan metode empiris sebesar
422,173 kN/m2 dan penurunan sebesar 44,846 cm. Fondasi KSLL saja kurang cocok
diterapkan pada tanah lunak karena penurunan masih jauh dari batas penurunan
maksimum sebesar 65-100 mm.
Penulis: Tita Maya Bella,
Niken Silmi Surjandari, Bambang Setiawan
Kode Jurnal: jptsipildd170340